Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Iran marah besar atas kematian pemimpin Pasukan Quds, Jenderal Qassem Soleimani . Pria tersebut tewas akibat serangan udara Amerika Serikat di Irak.
ADVERTISEMENT
Menteri Luar Negeri Iran, Javad Zarif, menyebut serangan AS yang menewaskan Soleimani merupakan eskalasi berbahaya. Ia memperingatkan AS akan ada balasan atas serangan tersebut.
"Tindakan terorisme internasional AS yang telah menargetkan dan membunuh jenderal Soleimani sangat berbahaya dan ini eskalasi bodoh," sebut Zarif dalam twitternya, seperti dikutip dari AFP, Jumat (3/1).
"AS akan menanggung seluruh tanggung jawab dan konsekuensi atas tindakan jahatnya," sambung dia.
Sejak akhir 2019, AS menggempur Baghdad sebagai balasan tewasnya seorang warganya. AS menuduh kelompok militer Syiah pro-Iran Hashed al-Shaabi di balik tewasnya warga sipil tersebut.
ADVERTISEMENT
Serangan udara AS dibalas massa pro-Iran di Irak. Mereka menyerbu gedung Kedutaan Besar AS yang berada di Baghdad.