Menpora soal Honor Panitia PON XXI Telat Cair: Semua Berproses

30 September 2024 16:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menpora Dito Ariotedjo menjadi narasumber dalam program Info A1 kumparan. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menpora Dito Ariotedjo menjadi narasumber dalam program Info A1 kumparan. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo buka suara terkait honor panitia PON XXI Aceh-Sumut yang masih belum diterima, meski acara sudah ditutup 10 hari lalu.
ADVERTISEMENT
Ia menyatakan tidak ada keterlambatan pemberian honor, hanya saja masih dalam proses pemberkasan.
“Semua berproses, yang kelengkapan administrasinya sudah lengkap sudah ditransfer, kalau belum ditransfer sedang proses pemberkasan sesuai ketentuan SPJ (surat pertanggungjawaban),” kata Dito, saat dikonfirmasi wartawan, Senin (30/9).
Dito mengeklaim tidak ada masalah terkait pembayaran honor.
“Tidak ada masalah, kita selalu monitor,” kata Dito saat dikonfirmasi, Senin (30/9).
Tak disebut juga berapa honor para panitia tersebut. Yang jelas menurutnya proses administrasi sudah selesai.
Sebelumnya, Ketua Bidang Pertandingan Panitia Besar (PB) PON XXI Wilayah Sumut Budi Syahputra menyebut pihaknya sudah membayar honor panitia dari 7 cabang olahraga (cabor). Sementara, 19 lainnya belum ditransfer.
“Intinya, jika proses pemenuhan administrasi atau dokumen sudah beres, pasti akan dibayar. Kami terus mendorong semuanya untuk menyelesaikan proses administrasi, kita harap Minggu depan semuanya sudah masuk dan langsung dibayarkan,” kata Budi.
ADVERTISEMENT
“Pak Pj Gubernur juga sudah meminta Bank Sumut agar Senin, pembayaran langsung ditransfer ke Panpel masing-masing Cabor yang sudah siap ditransfer,” kata Budi.
Budi juga membantah PB PON XXI Wilayah Sumut kekurangan dana. Kata Budi, pihaknya menjamin uang selalu tersedia untuk pembayaran.
“Pak Pj Gubernur menjamin PB PON tidak akan meninggalkan utang, inilah bagian dari sukses administrasi kita, demi mencapai sukses ini, kita jamin semua beres,” kata Budi.