Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Momen Airlangga Masih Disambut Ketua DPD Golkar Kaltim saat Hendak ke IKN
12 Agustus 2024 10:19 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Airlangga Hartarto sudah mundur dari Ketua Umum Golkar. Keputusan itu dibuat pada Sabtu (10/8) malam.
ADVERTISEMENT
Sehari setelah mundur, pada Minggu (11/8), Airlangga pergi dari Jakarta menuju IKN di Kalimantan Timur untuk menghadiri undangan dari Presiden Jokowi.
Airlangga mengumumkan pengunduran diri secara resmi pada Minggu pagi. Sore harinya, Airlangga terbang dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju IKN.
Begitu tiba di Balikpapan, Airlangga masih disambut oleh Ketua DPD Golkar Kaltim, Rudy Mas'ud. Momen ini dibagian Airlangga dalam akun Instagram resminya.
"Di Balikpapan saya disambut oleh Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Timur Bapak Rudy Mas'ud dan para kader Golkar. Saya ucapkan terima kasih atas penyambutan dan kebaikan teman-teman jajaran kader partai yang saya banggakan," tulis Airlangga dikutip Senin (12/8).
Terlihat Airlangga duduk dalam bus bersama Ketua Umum PAN sekaligus Mendag Zulkifli Hasan.
ADVERTISEMENT
Dari Balikpapan Airlangga menuju Sumbu Kebangsaan di IKN untuk makan malam bersama Presiden Jokowi, Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Sementara pada pagi ini, Airlangga menghadiri sidang kabinet perdana di IKN.
Sebelumnya Airlangga mengatakan, keputusan ini dibuat dengan mempertimbangkan berbagai aspek. Salah satunya menjaga keutuhan partai.
"Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan yang Maha Besar, maka dengan dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar," kata Airlangga.
Airlangga menegaskan, Golkar ada partai besar yang matang dan dewasa. DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART setelah dirinya tidak lagi menjabat Ketua Umum.
ADVERTISEMENT
"Semua proses ini akan dilakukan dengan damai, tertib, dan dengan menjunjung tinggi marwah Partai Golkar," ucap dia.