Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Momen Mayor Teddy Dampingi Prabowo saat Terima Dukungan dari Generasi Muda Islam
18 Desember 2023 18:24 WIB
ยท
waktu baca 2 menit![Mayor Teddy Indra Wijaya dampingi capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dalam acara deklarasi Kaukus Generasi Muda Islam di Balai Kartini, Jakarta Pusat, Senin (18/12/2023). Foto: Zamachsyari/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hhya0yxex58t17ssekcngnm0.jpg)
ADVERTISEMENT
Capres 02 Prabowo Subianto kembali menerima dukungan di Pilpres 2024. Kali ini, dukungan berasal dari "Generasi Muda Islam".
ADVERTISEMENT
Deklarasi dukungan disampaikan dalam acara di Balai Kartini, Jakarta, Senin (18/12) sore.
Ternyata Mayor Teddy Indra Wijaya yang merupakan ajudan Prabowo Subianto sebagai Menhan kembali hadir. Padahal kapasitas Prabowo saat itu tidak sebagai Menhan, melainkan capres.
Berdasarkan pantauan di lokasi, terlihat Mayor Teddy menggunakan kemeja biru tua. Sedangkan Prabowo pakaian safari khas Gerindra.
Teddy terus menempel ketat Prabowo selama acara. Selain Teddy Prabowo terlihat didampingi seorang ajudan lagi yang menggunakan pakaian safari cokelat.
Sebelumnya Kadispen TNI AD Brigjen Kristomei Sianturi mengatakan, hadirnya Mayor Teddy yang merupakan ajudan Menhan Prabowo Subianto ini tidak mewakili institusi TNI maupun TNI AD.
"Kehadiran Mayor Teddy di acara itu murni dalam kapasitasnya selaku Ajudan Menhan, bukan dalam rangka mendukung paslon tertentu serta tidak mewakili institusi TNI atau TNI AD," kata Kristomei.
ADVERTISEMENT
"Sesuai petunjuk Bapak KSAD, akan kita evaluasi dan buat aturan teknis, petunjuk teknis yang lebih detail bagi prajurit-prajurit yang saat ini bertugas sebagai ajudan, pengawal, dan sebagainya mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam melaksanakan tugasnya selama proses Pemilu," jelas Kristomei.
"Jika memang ditemukan adanya pelanggaran, akan kita tegur, dan proses sesuai aturan, hukum dan perundangan yang berlaku," tambah dia.
Lebih jauh, Kristomei mengatakan TNI AD menyampaikan terima kasih atas kritik yang disampaikan masyarakat. Ia menegaskan TNI AD netral di Pemilu 2024.