Motif Pengemudi BMW di Malang Pakai Pelat N 3 NEN: Konten TikTok Jedag Jedug

16 Februari 2025 12:39 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengemudi BMW berpelat N 3 NEN diamankan Polres Malang Kota. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Pengemudi BMW berpelat N 3 NEN diamankan Polres Malang Kota. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Rasya Salikha (22) pengemudi mobil BMW nopol N 3 NEN di Kota Malang, Jawa Timur diamankan polisi usai video mobil tersebut viral di media sosial, Sabtu (16/2). Rasya mengaku menggunakan pelat nomor itu untuk keperluan konten di TikTok.
ADVERTISEMENT
"Ini kebutuhan konten saja di TikTok. Ya untuk konten sinematik atau jedag jedug saja," ujar Rasya dalam keterangan tertulis Polresta Malang yang diterima, Minggu (16/2).
Rasya menyebut pelat nomor itu tadinya hanya untuk kebutuhan konten. Namun dia lupa untuk melepas pelat nomor palsu tersebut usai membuat konten hingga mengemudi ke jalan raya dan terekam warga.
"Di awal saya mau buat konten tapi saya teledor, saya nggak lepas pelat tersebut sampai jalan raya," jelas dia.
Pengemudi BMW berpelat N 3 NEN diamankan Polres Malang Kota. Foto: Instagram/@polrestamalangkotaofficial
Mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Malang itu juga mengakui mobil BMW tersebut merupakan milik temannya. Namun, ia yang berinisiatif memasang pelat tidak senonoh itu.
"Kebetulan pemilik BMW ini teman saya, saya bantu. Saya yang inisiatif ganti," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Agung Fitransyah menegaskan, pelaku dijerat Pasal 280 Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UU LLAJ).
Pasal itu mengatur sanksi bagi pengendara kendaraan bermotor yang tidak memasang Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) resmi.
"Pelanggaran tidak menggunakan nopol asli sangat jelas kita tilang sesuai pasal 280. Dan dendanya Rp 500 ribu," tegas dia.
Ia juga menyebut, nopol N 3 NEN merupakan nopol mobil palsu. Mobil BMW itu seharusnya bernopol N 1688 ABG.
"Kita minta pengemudi mengganti nopol aslinya," kata Agung.