Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Sebuah video yang diduga peristiwa penembakan rudal Iran ke pesawat Ukraina tersebar di internet. Video ini mendukung laporan intelijen Barat soal penyebab jatuhnya pesawat tersebut.
ADVERTISEMENT
Video itu dikirim seseorang kepada dua media besar AS, CNN dan New York Times, pada Kamis (9/1). Video muncul selang beberapa jam setelah Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dan PM Inggris Boris Johnson mengatakan pesawat Ukraina "tidak sengaja" dirudal Iran.
Dalam video yang diambil malam hari itu terlihat kilatan di udara, seperti tembakan. Tidak lama kemudian, terdengar suara ledakan besar. Peristiwa itu diduga terjadi tidak lama setelah pesawat Ukraine International Airlines Flight tinggal landas dari bandara Teheran menuju Kiev.
Menurut New York Times, video itu diduga diambil di Parand, pinggiran Iran, tempat pesawat itu hilang sinyal. Pesawat diketahui sempat ingin putar balik, sebelum akhirnya jatuh, menewaskan seluruh 176 penumpang dan kru.
ADVERTISEMENT
Hal serupa disampaikan Bellingcat, situs investigasi online. Menggunakan teknologi geolokasi, Bellingcat membenarkan lokasi pengambilan video di Parand, sebelah barat Bandara Internasional Imam Khomeini, tempat pesawat itu tinggal landas. Diduga ada dua rudal yang ditembakkan.
CNN dan New York Times belum mengetahui keaslian video tersebut. CNN mengaku telah meminta informasi lainnya dari pengirim video, namun belum dibalas. Tidak diketahui identitas pengirimnya.
Iran membantah bahwa pesawat itu ditembak jatuh. Mereka mengatakan pesawat tersebut mengalami gangguan mesin. Iran bahkan mengundang badan aviasi AS, Kanada, dan Inggris untuk terlibat dalam penyelidikan.