Nama Unik Tim Satpol PP Surabaya, Mulai Kungfu Panda hingga Pikachu

Tim Pikachu Satpol PP Surabaya. (Foto: dok. Istimewa)

Sebagai penegak peraturan daerah (Perda), Satpol PP Kota Surabaya membentuk 13 tim sesuai dengan pembagian tugasnya. Kepala Satpol PP Kota Surabaya Irvan Wadyanto mengungkapkan pihaknya memberi nama yang unik untuk tim-tim tersebut, mulai dari Kungfu Panda hingga Pikachu.

Selain agar berkesan, nama-nama unik tersebut diberikan untuk menghilangkan kesan sangar dan ditakuti oleh warga Kota Surabaya.

"Nama unik ini kan juga jadi mudah diingat, tapi kita juga tetap tegas dalam penegakan perda," ungkap Irvan saat ditemui di Markas Satpol PP, Jalan Jimerto, Kota Surabaya, Senin (12/2).

Adapun 13 tim Satpol PP Kota Surabaya itu adalah:

1. Tim Kungfu Panda yang bertugas melakukan patroli untuk menertibkan reklame illegal.

2. Tim Kombros (Kompor Ngebros) yang bertugas membantu petugas pemadam kebakaran ketika terjadi kebakaran di Kota Surabaya.

3. Tim Judge Bao yang bertugas sebagai tim eksekutor penindakan di lapangan, seperti penindakan penertiban bangunan liar dan PKL yang berjualan tidak pada tempatnya.

4. Tim Kaypang yang bertugas menjaring gelandangan dan pengemis yang berkeliaran di Kota Surabaya.

5. Tim Segway yang anggotanya semua anggota perempuan Satpol PP, tugasnya adalah menangani pengamanan ibu-ibu dan anak-anak ketika penertiban berlangsung dan melaksanakan patroli pengawasan di kawasan pedestrian.

6. Tim Undur-undur yang bertugas mensterilkan jalur pedestrian dari PKL dan tim ini menggunakan kelengkapan bersepatu roda dalam patroli penyisirannya.

7. Tim Rembug yang bertugas memberikan penjelasan dan sosialisasi mengenai Perda sebelum dan saat penertiban.

8. Tim Becak Air yang bertugas melakukan patroli dan pengamanan di sepanjang sungai dan daerah pesisir di Kota Surabaya.

Tim Satpol PP Surabaya. (Foto: dok. Istimewa)

9. Tim Pikachu yang merupakan tim huru-hara Satpol PP Surabaya, tim ini dibentuk pada saat penutupan lokalisasi Dolly.

10. Tim Asuhan Rembulan yang tugasnya menjaga kondusifitas Surabaya, biasanya berpatroli mulai pukul 20.00 hingga pagi.

11. Tim Odong-odong yang tugasnya berpatroli keliling kota dengan menggunakan motor trail untuk menindak segala jenis pelanggaran Perda.

Tim Satpol PP Surabaya. (Foto: dok. Istimewa)

12. Tim Pinky Trail yang semua anggotanya perempuan menggunakan trail warna pink dan selalu keliling kota.

13. Tim Wiro Sableng untuk menjaga markas komando dan siap diterjunkan dalam menghadapi segala jenis situasi.

Irvan menerangkan, pembentukan tim tersebut dilakukan untuk memaksimalkan anggota Satpol PP yang terbatas. Tim Wiro Sableng, kata dia, merupakan tim terbaru yang dibentuk oleh Satpol PP.

“Diberi nama Wiro Sableng karena tim ini dibentuk pada tanggal 2, bulan 12 atau Desember, dan ini sama persis dengan tatonya 212 di dada Wiro Sableng,” ujarnya.

Semua tim ini juga dilatih sesuai dengan tugasnya masing-masing. Sehingga apabila ada masalah, maka tim terkait yang diprioritaskan untuk menangani. Tetapi, meski begitu, Irvan mengatakan tim lain juga selalu siap membantu.