Observasi Corona di Sebaru: Blok ABK Diamond Princess dan World Dream Dipisah

29 Februari 2020 7:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko PMK Muhajir Effendy saat meninjau Pulau Sebaru Kecil. Foto: Dok. Humas Kemenko PMK
zoom-in-whitePerbesar
Menko PMK Muhajir Effendy saat meninjau Pulau Sebaru Kecil. Foto: Dok. Humas Kemenko PMK
ADVERTISEMENT
Pemerintah melakukan langkah observasi terkait virus corona terhadap WNI yang menjadi Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Pesiar World Dream dan Diamond Princess. Observasi dilakukan di Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu.
ADVERTISEMENT
Menko PMK Muhadjir Effendy mengungkapkan nantinya kedua kelompok ABK itu tak akan diobservasi dalam satu blok. Pemerintah menyiapkan dua blok untuk 188 WNI ABK World Dream dan 68 WNI ABK Diamond Princess.
"Nanti ada dua blok, ada blok dari World Dream dan ada blok dari Diamond Princess. Batas untuk kelompok tersebut dibuat jelas dan tidak akan terjadi kumpul di antara keduanya. Untuk teknis tentu saja sudah kita bahas, daya dukung dari TNI dan BNPB, dan back up kesehatan dari Sesditjen P2P Kemenkes," kata Muhadjir usai meninjau Pulau Sebaru Kecil, Jumat (28/2) dalam siaran persnya.
Menko PMK Muhajir Effendy saat meninjau Pulau Sebaru Kecil. Foto: Dok. Humas Kemenko PMK
Dia memastikan ketersediaan fasilitas dan tenaga pendukung, termasuk medis, untuk masing-masing blok observasi.
"Semua tenaga kesehatan dan peralatan telah disiapkan dengan optimal. Semua tenaga TNI/Polri dan pendukung siap," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Sebanyak 188 WNI ABK World Dream sudah tiba di Pulau Sebaru Kecil pada Jumat. Mereka akan melanjutkan 14 hari masa observasi usai dipulangkan dari Hong Kong akibat mewabahnya virus corona.
Sedangkan, 68 WNI ABK Diamond Princess akan dipulangkan dari Jepang pada Sabtu (28/2) pukul 01.00 waktu setempat. Pemulangan menggunakan pesawat Garuda Indonesia.