PAN Ingatkan Faldo Tak Jadi Kutu Loncat: Tak Baik untuk Politikus Muda

28 Oktober 2019 20:08 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Faldo Maldini. Foto: Facebook/@Faldo Maldini
zoom-in-whitePerbesar
Faldo Maldini. Foto: Facebook/@Faldo Maldini
ADVERTISEMENT
PAN tak mempermasalahkan kepindahan Faldo Maldini ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang langsung didapuk sebagai Ketua DPW PSI Sumatera Barat. Namun PAN, sebagai politikus muda, sebaiknya Faldo Maldini tak mudah berpindah partai.
ADVERTISEMENT
"Ya sungguh-sungguh jangan pindah mulu, nanti kan enggak enak di PSI, pindah lagi. Itu enggak baik sebagai politisi muda," kata Ketua DPP PAN Yandri Susanto di Gedung DPR, Senayan, Senin (28/10).
"Selamat mengemban tugas baru, sebagai Ketua DPW Sumbar, walaupun ya mungkin agak berat di Sumbar ya. Tapi menurut saya itu tantangan baru bagi Faldo sebagai anak muda, berkhidmatlah dengan tugas baru," tambahnya.
Yandri menuturkan partainya tidak merasa kehilangan kader muda setelah perpindahan Faldo ke PSI. Baginya, partai yang diketuai Zulkifli Hasan itu dapat memperoleh kader anak muda lainnya.
"Biasa saja. Di PAN kan kolektif kolegial. Jadi kalau pergi satu ya nanti nambah lagi yang lain, dan kita tak pernah menghalangi kader untuk keluar atau anak-anak muda yang mau masuk. Di PAN itu biasa," kata Yandri.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Faldo mengungkapkan alasannya memilih pindah dari PAN ke PSI. Ia mengatakan partai yang dipimpin Grace Natalie itu membantu dirinya menggugat UU Pilkada ke MK terkait usia calon gubernur minimal 30 tahun. Syarat itu menghalangi keinginannya maju di Pilgub Sumbar.
"PSI bantu kuasa hukum dan juga ikut menggugat. Kami percaya UU tersebut diskriminatif. Nilai antidiskriminasi itu yang bikin saya ketemu, ini perjuangan saya juga. Mereka tidak lihat siapa yang ditolong, bahkan lawannya ketika Pilpres yang lalu," ujar Faldo Maldini.