Pangdam Jaya: Tak Ada Korban Jiwa atau Korban Luka Ledakan Gudang Amunisi

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kanan) didampingi Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Mohammad Hasan (kiri) meninjau pasukan saat menghadiri apel gelar kekuatan TNI untuk pengamanan Pemilu 2024 di Lapangan Taxy Way Echo Halim Perdanakusuma. Foto: Indrianto Eko Suwarso/Antara Foto

Gudang amunisi TNI di Ciangsana, Kabupaten Bogor, meledak. Peristiwa itu terjadi Sabtu (30/3) pukul 18.05 WIB.

Gerbang Gudmurah Jaya, dekat lokasi ledakan Gudang Amunisi Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Pangdam Jaya Mayjen M Hasan memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.

"Saya sudah cek, tidak ada korban jiwa walaupun memang kita tidak bisa masuk ke lokasi," kata Hasan dalam konferensi pers kepada wartawan.

Begitu juga korban luka. Ia memastikan tidak ada.

"Tidak ada," ucap dia.

Gudang amunisi Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya di Bogor meledak pada Sabtu malam (30/3/2024). Foto: Dok. Istimewa

Ledakan cukup dahsyat. Terlihat kobaran api membubung tinggi.

Tak hanya itu, beberapa amunisi yang ada di dalam gudang sampai terlempar ke permukiman warga.

Meski begitu, Hasan memastikan tidak ada laporan warga yang terluka.

"Kami pastikan sistem Kodam Jaya susah sangat aman, ada tanur kalau ledakan ke samping. Kami pastiikan prosedur, sistem pengaman gudang sudah aman," ucap Hasan.

Granat yang terlempar ke permukiman warga akibat gudang amunisi Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 07/155 GS Kodam Jaya meledak pada Sabtu malam (30/3/2024). Foto: Dok. Istimewa