Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
PDIP: Kami Punya Kedekatan dengan Ridwan Kamil
16 Maret 2017 10:25 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Partai Nasdem sudah menentukan Ridwan Kamil sebagai calon yang diusung di Pilgub Jabar 2018. Tak mau kalah, Partai Golkar juga menyebut Dedi Mulyadi sebagai calon kuat untuk bertarung di Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Partai pemenang pemilu di 2014, PDIP tak mau terburu-buru mengikuti langkah Golkar dan Nasdem. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih menjaring calon-calon untuk diajukan sebagai Jabar-1.
"Tentunya kami masih terus menjaring calon-calon yang paling sesuai dengan ideologi partai. Kami tidak mau terburu-buru. Kami hormati keputusan Golkar dan Demokrat tapi kami tidak terpengaruh," ujar Hasto ketika dihubungi kumparan(kumparan.com), Kamis (16/3).
Hasto menyebut partainya sudah mengantongi nama-nama. Salah satunya adalah Ridwan Kamil. Menurut dia, Ridwan memiliki kedekatan dengan PDIP. Kedekatan ini sudah terjadi sejak lama.
Kedekatan ini terbukti dengan kehadiran Ridwan atau yang akrab dipanggil Emil dalam beberapa acara PDIP. Hasto mencontohkan Emil sempat hadir di acara Sekolah Calon Kepala Daerah PDIP. Saat itu, Emil pun mengenakan baju merah.
ADVERTISEMENT
Emil juga hadir di Rakernas Relawan Perjuangan Demokrasi, serta acara ulang tahun Megawati Soekarnoputri. Terakhir, Emil ziarah ke makam Bung Karno (8/3) lalu.
"Kami memang memiliki kedekatan dengan Emil. Terbukti bahwa beliau hadir di beberapa acara partai. Komunikasi juga sangat intens dengan beliau. Bukan hanya sekali atau dua kali," ujarnya.
Selain itu, Emil sudah intens berkomunikasi soal Pilgub Jabar dengan jajaran pengurus PDIP, baik di level DPD Jawa Barat maupun dengan para pengurus DPP PDIP di Jakarta. Namun, lobi politik tersebut belum berujung pada kesepakatan antara PDIP dan Ridwan.
Meski intens berkomunikasi, Hasto mengatakan partainya masih akan berkomunikasi dengan pengurus daerah yaitu DPD Jawa Barat. Menurut dia, DPP pasti akan mendengarkan masukan dari struktur DPD dan DPC di Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
"Sekali lagi, kami tidak ingin terburu-buru. Yang terpenting kami punya beberapa opsi," ujarnya.
Hasto mengatakan PDIP juga bisa mencalonkan sendiri di Pilgub Jabar. Jika mencalonkan sendiri maka calon yang akan diajukan adalah kader dari internal. Ketika ditanya siapa calon internal yang mungkin diajukan, Hasto menjawab singkat. "Masih dalam proses," katanya.