Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Pebalap Australia dari tim UKYO, Robbie Hucker, berhasil menjadi juara umum International Tour de Banyuwangi Ijen (ItdBI) 2019 pada Sabtu (28/9). Hucker berhasil menjadi yang tercepat di rute Pasar Purwoharjo - Gunung Ijen sepanjang 129,9 km.
ADVERTISEMENT
Hucker mengungguli dua pesaing terdekatnya, yakni Michael Vink (St George Continental Cycling Team), dan Jesse Ewart (Team Sapura Cycling).
Pemenang ITdBI 2019 harus ditetapkan di etape keempat, yang merupakan etape terberat dari keseluruhan 4 etape yang dilombakan. Para pebalap harus menaklukkan tanjakan tipe hors category (HC) menuju Paltuding, Gunung Ijen, sepanjang 25 kilometer.
Thomas Lebas asal Prancis menjadi pebalap pertama yang melintasi garis finis. Ia menuntaskan stage keempat dengan catatan waktu 3 jam 47 menit 51 detik. Amir Kolahdozhagh dari Taiyuan Miogee Cycling Team menempati peringkat kedua, diikuti Benjamin Prades (Team UKYO).
Sedangkan Hucker menjadi pembalap kedelapan yang melintasi garis akhir di etape keempat. Ia terpaut 2 menit 50 detik dari Lebas. Meski demikian, pencapaian ini membuat Hucker naik ke posisi pertama dalam klasemen kategori pembalap.
“Saya sangat senang bisa mendapatkan yellow jersey, sekaligus menjadi pemenang di sini. Saya berulang kali datang ke Indonesia. Akan tetapi, saya baru pertama kali ini datang ke Banyuwangi,” ungkap Hucker.
ADVERTISEMENT
Bagi Hucker, ini merupakan gelar keduanya di ajang balap sepeda. Pebalap berusia 29 tahun ini sebelumnya pernah menjuarai Tour de Taiwan 2016.
“Saya happy karena berhasil mengakhiri musim ini dengan happy ending,” ucap Hucker.
Sementara itu, Lebas sebagai pemenang etape keempat mengaku tak kecewa, meski gagal menjuarai ITdBI 2019. Dalam klasemen akhir, ia berada di posisi keempat, namun berhasil menyabet climber terbaik (polkadot jersey).
“Saya memang tidak berharap mendapatkan jersey kuning. Sebab gap waktu antara saya dengan Robbie memang terlalu jauh,” jelas Lebas.
Untuk kategori lain, pebalap Selandia Baru Corbin Strong yang tergabung dalam ST George Continental Team menjadi sprinter terbaik (green jersey).
Khusus untuk kategori pembalap Indonesia terbaik alias red and white jersey disabet Aiman Cahyadi. Rider PGN Road Cycling Team itu mengungguli Muhammad Abdurrohman dan Agung Sahbana yang berasal dari tim yang sama, KFC Cycling Team.
ADVERTISEMENT
Bukannya puas, Aiman justru merasa kecewa. “Padahal target saya adalah mencari poin di sini. Tetapi masuk sepuluh besar saja tidak. Meski demikian saya tetap bersyukur karena menjadi juara di stage kedua,” ucap pembalap kelahiran Bandung itu.
Berikut hasil etape 4 ITbBI 2019:
1. Thomas Lebas, Kinan Cycling Team, 3 jam 47 menit 51 detik
2. Amir Kolahdozhagh, Taiyuan Miogee Cycling Team +0.49 detik
3. Benjamin Prades, Team UKYO +0.59
4. Yecid Arturo Sierra Sanchez, Taiyuan Miogee Cycling Team +1.01
5. Benjamin Dyball, Team Sapura Cycling +1.54
6. Damien Monier, Aisan Racing Team +1.54
7. Sam Crome, Team UKYO +2.50
8. Robbie Hucker, Team UKYO +2.50
9. Michael Vink, St George Continental Cycling Team +3.00
ADVERTISEMENT
10. Muhammad Abdurrohman, KFC Cycling Team +4.40