Pedagang Pasar Pagi Jakbar Tak Tahu Ada Kartu Mainan Anak Berkode Judi Online

30 September 2022 12:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menelusuri penjualan kartu mainan anak berkode akses judi online di Pasar Pagi, Jakarta Barat, Jumat (30/9/2022). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menelusuri penjualan kartu mainan anak berkode akses judi online di Pasar Pagi, Jakarta Barat, Jumat (30/9/2022). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Pasar Pagi di Jalan Asemka, Jakarta Barat, disebut sebagai asal kartu mainan anak berkode akses ke situs judi online dan aplikasi MiChat. Kartu tersebut pertama kali ditemukan dijual ke anak-anak di kawasan Sudimara, Pinang, Kota Tangerang.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, para pedagang mengaku tak tahu menahu mengenai informasi tersebut. Seorang pedagang mainan di Pasar Pagi, Jakarta Barat, Tiwi (27), mengaku tak tahu jika di kartu mainan anak terdapat kode akses ke situs judi online.
"Enggak tahu deh, kita enggak pernah ada sih. Kalau yang kayak gitu [berkode akses] enggak ada," kata Tiwi saat ditemui kumparan di lokasinya berjualan, Jumat (30/9).
Saat disinggung soal penjualan kartu tepok itu di Pasar Pagi, Tiwi pun mengaku tak pernah melihatnya.
Menelusuri penjualan kartu mainan anak berkode akses judi online di Pasar Pagi, Jakarta Barat, Jumat (30/9/2022). Foto: Jonathan Devin/kumparan
"Kalau di sebelah [toko lain] saya juga enggak pernah lihat sih. Kita adanya yang ini saja," ucap dia sambil menunjuk barang dagangannya.
Sebelumnya, Polsek Pinang, Polres Metro Tangerang Kota menerima adanya laporan soal keresahan masyarakat, terutama para orang tua soal peredaran kartu mainan anak yang terdapat barcode atau kode akses menuju situs judi online.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Pinang Iptu Tapril mengatakan, laporan itu diterimanya pada Senin (26/9). Para orang tua di salah satu sekolah dasar wilayah Sudimara Pinang, melaporkan adanya kartu main anak yang terdapat barcode.
Menelusuri penjualan kartu mainan anak berkode akses judi online di Pasar Pagi, Jakarta Barat, Jumat (30/9/2022). Foto: Jonathan Devin/kumparan
"Betul, soal adanya keresahan orang tua soal barcode akses situs judi online. Atas itu, kami lakukan tindak lanjut dengan memeriksa pedagang mainan tersebut," katanya, Kamis (29/9).
Tapril mengatakan, saat ini pihaknya tengah menelusuri produsen dari kartu mainan anak tersebut.
"Masih kita dalami di mana produksinya, cuma kalau untuk lokasi penjualannya, si pedagang ini bilang di Pasar Pagi Jakarta Barat, dan ini akan kita koordinasikan ke kepolisian di wilayah hukum terkait," kata Tapril.
Sebagai langkah dini, polisi menarik seluruh kartu ber-barcode tersebut yang ada di sekolah-sekolah kawasan Sudimara, Pinang.
ADVERTISEMENT