Pejalan Kaki di Bantul Hilang usai Terperosok ke Gorong-gorong saat Banjir

16 Desember 2024 1:06 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Tenggelam Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tenggelam Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang pejalan kaki hilang usai terperosok ke gorong-gorong dan masuk selokan saat banjir di Jalan Jogja-Wates, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul, Minggu (15/12).
ADVERTISEMENT
"Kronologinya korban seorang pejalan kaki sedang berjalan di depan PLN saat posisi masih banjir. Korban tidak mengetahui kalau ada lubang yang masuk ke gorong-gorong. Jadi korban kejeblos," kata Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto, kepada wartawan, Minggu (15/12).
Pipit mengatakan korban terperosok dan masuk gorong-gorong. Peristiwa terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Identitas korban belum diketahui.
"Sementara korban masih belum ditemukan," katanya.
Saat ini Tim SAR Gabungan masih berada di lokasi. "Masih menunggu air surut karena airnya sekarang masih cukup tinggi dan sulit untuk melakukan pencarian," katanya.
Rencana pencarian menunggu air surut. Tim SAR Gabungan lalu akan meminta bantuan alat berat untuk mengangkat beton gorong-gorong.

Balita Hilang Hanyut di Sungai

Insiden lainnya sebelumnya juga terjadi di Kabupaten Bantul, tepatnya di Kalurahan Wonokromo, Kapanewon Pleret. Seorang anak berusia empat tahun berinisial ANS hilang usai tenggelam di Sungai Belik pada Sabtu (14/12) kemarin.
ADVERTISEMENT
Di pencarian hari kedua, korban masih belum ditemukan.
"Sampai pada pukul 17.00 WIB korban masih belum diketemukan, operasi SAR dilanjutkan dengan pemantauan di cek point Dam Blawong dan cek poin Dam Demi," kata Pipit.
Kronologi kejadian korban awalnya diduga bermain di halaman sekitar pondok pesantren yang berdekatan dengan sungai. Orang tua mencari korban tapi tak kunjung ketemu.
"Saksi mencari korban dengan membuka CCTV milik pondok pesantren yang kameranya mengarah ke lokasi tempat bermain, terlihat dimonitor CCTV sekitar pukul 10.10 WIB korban bermain di pinggir Sungai Belik dan terpeleset jatuh ke sungai. Korban terbawa arus di Sungai Belik," jelasnya.