Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.95.0
Pemda DIY soal Rencana Penutupan Plengkung Gading: Ada Retakan di Bangunan
23 Januari 2025 16:46 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP ESDM) DIY angkat bicara terkait rencana penutupan Plengkung Gading, salah satu gerbang untuk masuk ke dalam kawasan Jeron Beteng di sekitar Keraton Yogyakarta.
ADVERTISEMENT
Menurutnya wacana penutupan ini karena terdapat retakan di sejumlah titik pada bangunan Plengkung Gading.
"Melihat bahwa Plengkung Gading itu adalah salah satu cagar budaya. Kemudian ada di Sumbu Filosofi. Nah, lalu lintas yang ada kan tentunya, kalau ini jumlahnya cukup padat dan melihat kondisi plengkungnya kan beberapa ada yang retak," kata Kepala DPUP-ESDM DIY Anna Rina Herbranti, di Kepatihan Pemda DIY, Kamis (23/1).
Dikhawatirkan apabila lalu lintas tetap padat, guncangan dari kendaraan bisa merusak bangunan bersejarah ini.
"Sehingga kita harus menjaga cagar budaya tersebut terutama dari lalu lintas yang lewat. Lalu lintasnya itu nanti memang tentunya harus ada uji coba. Ini belum dilakukan kan, nggih," jelasnya.
Sebelum uji coba, menurutnya perlu ada koordinasi dengan lurah, kepolisian hingga masyarakat sekitar.
ADVERTISEMENT
"Setelah itu uji coba, baru nanti ditutup dan tentunya ada jalur alternatif yang lain, kan tidak harus lewat situ. Sehingga untuk mengamankan cagar budaya itu," bebernya.
Dijelaskan Anna penutupan hanya di Plengkung Gading. Sementara Plengkung Wijilan tetap buka.
Plengkung Gading merupakan bagian dari Sumbu Filosofi Yogyakarta, yakni sumbu lurus yang menghubungkan antara Tugu Pal Putih, Keraton Yogyakarta, dan Panggung Krapyak.
Sumbu Filosofi Yogyakarta telah resmi ditetapkan sebagai salah satu warisan dunia dari Indonesia oleh Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO).
Sebelumnya Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, mengatakan belum tahu kapan uji coba rencana penutupan ini akan dilakukan.
"Belum, dicoba aja juga belum," kata Sultan di Kepatihan Pemda DIY, Rabu (22/1).
ADVERTISEMENT