Pemerintah Canangkan 'Mudik Bareng Guyub Rukun', Apa Artinya?

Posko Mudik (Foto: Dok. TAM)

Pemerintah mencanangkan tema 'Mudik Bareng Guyub Rukun' untuk mudik tahun ini. Tema ini memiliki arti tersendiri, apa?

Baca: Pesan Kapolri ke Pemudik: Sebelum Masuk Tol, BBM Harus Full

"Tema ini lahir karena merupakan refleksi kepedulian, kebersamaan, kerukunan, serta berangkat dari akar budaya Indonesia," demikian penjelasan seperti dikutip dari Sekretariat Negara RI, setneg.go.id yang dikutip kumparan (kumparan.com), Senin (12/6).

Dalam situs Sekretariat Negara itu diberi penjelasan, nuansa Idul Fitri membawa kedamaian dan kesejukan. Saat di mana silaturahim diperkuat dengan saling memaafkan. Budaya mudik menjadi suatu tradisi yang selalu dinantikan dan mewarnai nuansa Idul Fitri masyarakat Indonesia.

"Untuk memberi warna baru pelaksanaan tradisi mudik Idul Fitri tahun 2017 dan sebagai kelanjutan kegiatan Pekan Pancasila yang dirayakan 29 Mei s.d. 4 Juni lalu, Pemerintah melalui Kementerian Sekretariat Negara berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan Badan Ekonomi Kreatif menetapkan tema besar mudik nasional yaitu 'Mudik Bareng Guyub Rukun'," demikian penjelasan Setneg.

Persiapan Pemantau Mudik (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Tema 'Mudik Bareng Guyup Rukun' ini juga dipilih karena mencerminkan nilai-nilai Pancasila yang sejatinya hidup dalam masyarakat Indonesia.

"Pemerintah mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi menyemarakkan tradisi mudik Idul Fitri dengan menggunakan tagar #IdulFitri2017. Panduan logo “Mudik Bareng Guyup Rukun” akan diunggah di website Kementerian Sekretariat Negara," demikian dikutip dari situs Setneg.