Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Salah satu pendiri Persaudaraan Alumni (PA) 212, Ustaz Bukhori Muslim ditangkap polisi akibat dugaan penipuan perjalanan umroh sebesar USD 135.000 . Hal tersebut disampaikan oleh Kapitra Ampera, yang juga salah pendiri alumni 212.
ADVERTISEMENT
“Saya tadi ditelepon 2 kali, pukul 05.30 WIB dan pukul 06.05 WIB. Saat di jalan dia telepon katanya, 'Bang saya ditangkap nih'. Lalu saat di Polda juga menghubungi saya lagi,” kata Kapitra, di Polda Metro Jaya, Kamis (4/4).
Kapitra segera menuju ke Ditreskrimum Polda Metro Jaya, pada pukul 12.00 WIB. Tak lama ia mencoba mengonfirmasi penangkapan tersebut langsung ke Kapolda Metro Jaya, Irjen Gatot Edy.
“Saya tanya benar ditangkap, lalu saya minta izin bertemu,” kata Kapitra.
Kapitra akhirnya menemui Bukhori saat ia masih melakukan koreksi terhadap BAP penangkapannya. Ia juga menerima informasi, bahwa laporan penipuan tersebut ternyata telah dibuat setahun lalu, namun penangkapan baru dilakukan pagi tadi.
Dalam pertemuan tersebut, Bukhori sempat meminta agar mendapatkan pendampingan hukum dari Kapitra. Namun permintaan tersebut ditolak Kapitra.
ADVERTISEMENT
“Saya lagi sibuk nyaleg di Riau, takutnya malah ada hak-hak dia yang enggak terpenuhi kan. Ya kita tunggu sampai lewat dulu lah pemilunya,” ujar Kapitra.
Mengenai penipuan tersebut, Kapitra sebenarnya tidak tahu menahu. Ia juga tidak mengerti apakah penipuan tersebut dilakukan dengan modus biro perjalanan umroh atau bukan.
“Saya enggak tahu ya, kalau dia punya travel umroh atau apa saya belum pernah dengar,” kata Kapitra.
Meski begitu, Kapitra juga menyebut bahwa yang bersangkutan telah mengembalikan uang sebesar USD 30.000 kepada korban. Korban pun sesuai keterangan dari Bukhori hanya berjumlah 1 orang.
Sementara, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, akan memeriksa informasi itu. "Dicek ya," ucap Argo saat dikonfirmasi, Kamis (4/4).
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, belum ada keterangan dari PA 212 terkait penangkapan terhadap ustaz Bukhori.