Pengakuan Anak STM ke Polisi: Disuruh Datang Demo, Lempar-lempar, Dapat Duit

9 Oktober 2020 13:50 WIB
Pengujuk rasa menaiki halte transjakarta yang dibakar saat unjuk rasa, di Jakarta, Kamis (8/10). Foto: Instagram/@narkoba-metro
zoom-in-whitePerbesar
Pengujuk rasa menaiki halte transjakarta yang dibakar saat unjuk rasa, di Jakarta, Kamis (8/10). Foto: Instagram/@narkoba-metro
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
1.192 Orang ditahan terkait demo rusuh di Jakarta. Polisi menyebut 50 persen yang ditangkap anak STM. Polisi sudah memeriksa mereka.
ADVERTISEMENT
Saat ditanya, para pelajar STM ini mengaku datang ke Jakarta karena ada undangan demo via media sosial.
"Ini adalah anak sekolah STM yang ditanya kamu tahu enggak, apa itu undang-undang, enggak tahu. Terus kamu ke sini ngapain? Oh saya diundang Pak melalui media sosial diajak teman," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam jumpa pers, Jumat (9/10).
Polisi kini akan menggali lebih jauh soal pihak yang mengajak para pelajar STM ini ikut, termasuk yang menjanjikan uang.
Sejumlah pelajar dari Depok yang hendak demo di Jakarta diamankan polisi, Jumat (9/10). Foto: Dok. Istimewa
"Iya pihak mana yang memfasilitasi nanti kita dalami. Kita masih dalami nanti kita ambil keterangan dari mereka semuanya ini bisa jadi membantu kita para penyidik nanti kita ambil CCTV, yang merusak, kemudian kita cari keterangan-keterangan saksi yang lain nanti itulah awal dari penyelidikan para penyidik tim Krimsus Polda Metro Jaya," beber Yusri.
ADVERTISEMENT