Pengakuan Pemeran Film Porno PH Jaksel: Semua Alur Film Ada di Otak Sutradara

22 September 2023 19:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Radja Adipati, pemeran pria pada film porno buatan rumah produksi di Jaksel yang sempat mangkir panggilan polisi karena sakit cacar akhirnya hadir, Jumat (22/9/2023). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Radja Adipati, pemeran pria pada film porno buatan rumah produksi di Jaksel yang sempat mangkir panggilan polisi karena sakit cacar akhirnya hadir, Jumat (22/9/2023). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
Pemeran film porno buatan rumah produksi di kawasan Jaksel, Radja Adipati (RA), memenuhi panggilan Polda Metro Jaya. Pemeran pria itu sebelumnya tak penuhi panggilan pertama karena sakit.
ADVERTISEMENT
Radja mengaku bahwa tidak pernah mendapatkan skrip saat berperan dalam film yang ia mainkan. Ia mengaku hanya mendapat arahan dan melakukan improvisasi.
"Untuk kalian ketahui itu seluruh adegan yang diperankan oleh para talent atau saya itu atas suruhan Irwansyah," jelas Radja saat dijumpai usai pemeriksaan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (22/9).
Selain tidak ada skrip, Radja mengaku selama syuting tidak ada pemeran yang melakukan hubungan intim. Katanya, semua hanya gimik.
"Semua adegan yang ada di film itu bukan beneran adegan yang benar-benar kita melakukan adegan intim. Itu hanya ibaratnya gimik. Itu gimik, tidak beneran dilakukan dan seluruh adegan itu atas suruhan Irwansyah," jelas Radja.
Dia membantah dibayar Rp 10 juta-Rp 15 juta per film. Ia mengaku hanya dibayar kurang dari Rp 2 juta per harinya.
ADVERTISEMENT
"Kalau saya main berapa judul saya enggak tahu judulnya berapa karena yang tau judulnya itu adalah saudara Irwansyah, ya. Ya, kita cuma kerja," terang Radja.
Dia mengaku termakan bujuk rayu Irwansyah yang mengajaknya via direct message pada 2022. Pasannya hanya mengajak untuk syuting konten, tak tahu kalau ternyata isinya berbau porno.
"Ya, tanya lagi free ga terus ibaratnya mau syuting ga syuting konten cuma ga bilang lagi konten apa jadi saya tidak tahu menahu tentang apa itu namanya genre dewasa film dewasa dan sebagainya," jelas Radja.
"Saya sempat bilang ke Irwansyah, 'bang ini gapapa syutingnya kaya gini?' Terus dia bilang, 'nggak apa-apa tenang saja, kita sudah legal dan berbadan hukum. Kalian gak usah takut gak usah khawatir saya bertanggung jawab di sini'" sambungnya.
ADVERTISEMENT
Radja menyebutkan bahwa Irwansyah, sang sutradara, sempat beberapa kali masuk frame saat sedang syuting.
"Sesekali masuk frame," ungkapnya.
Radja sendiri diperiksa sebagai saksi sejak jam 11.00 WIB dan selesai sekitar pukul 17.30 WIB. Ia ditanya sebanyak 30 pertanyaan oleh penyidik.
"Ya, intinya penyidiknya enak, kita kooperatif datang, kita datang sebagai saksi untuk menjelaskan kasus yang lagi beredar ini," tutupnya.
Irwansyah sendiri adalah otak dari operasi film porno buatan rumah produksi yang berstudio di 3 kawasan Jakarta Selatan. Ia telah ditangkap bersama 4 kru film lainnya.
Ditangkap pada 31 Juli 2023:
Ditangkap 1 Agustus 2023:
ADVERTISEMENT