Penjelasan RS M Djamil Padang soal Pasien Loncat dari Lantai 3

9 Maret 2023 14:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Catatan Redaksi: Bunuh diri bukan jalan keluar permasalahan kehidupan. Segera cari pertolongan!
RSUP M Djamil Padang. Foto: Irwanda/kumparan
Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, Sumatera Barat, angkat bicara soal seorang pasien tewas usai loncat dari lantai 3. Peristiwa bunuh diri ini terjadi pada Rabu (8/3) sekitar pukul 22.30 WIB.
ADVERTISEMENT
Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan dan Penunjang RSUP M Djamil Padang, Rose Dinda Martini, mengatakan kejadian ini tidak ada yang mengetahui. Pihaknya juga tidak bisa menyimpulkan pasien tersebut stres atau depresi.
Sebelumnya, polisi menduga pasien sengaja bunuh diri lantaran stres akibat penyakit yang dideritanya.
"Saat kejadian tidak ada yang tahu. Jadi saat kejadian, istrinya tidur ceritanya. Setelah ada yang jatuh baru dilaporkan," kata Rose kepada wartawan, Kamis (9/3).
Ilustrasi bunuh diri dari atas gedung. Foto: Shutter Stock
"Dan dalam analisis yang dilakukan baik medis, dokter atau perawat, pasien tidak bisa dikatakan langsung stres atau bagaimana," sambungnya.
Rose menyebut, dari analisis yang dilakukan tim medis, pasien tidak menunjukkan kondisi stres atau depresi.
"Tampilan fisik pasien itu dalam keadaan kondisi relatif stabil. Artinya tidak bisa kami menduga stres, depresi atau apa," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Ia mengatakan, pasien tersebut dirawat selama 3 hari di ruangan penyakit bagian dalam RSUP M Djamil Padang. Pasien mengalami penyakit kronik gagal ginjal stadium 5.
"Penyakit kronik gagal ginjal stadium 5. Dia cuci darah rutin 2 kali seminggu. Dalam pembiayaan tidak masalah, pasien BPJS," pungkasnya.