Pergub Anies: JIS-Tanah Abang Kawasan Strategis, Integrasi KRL-LRT Jabodebek

Kemacetan di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (30/4). Foto: Haya Syahira/kumparan

Jakarta International Stadium (JIS), Tanah Abang, dan Kepulauan Seribu, akan dijadikan sebagai kawasan strategis untuk kepentingan ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan oleh Pemprov DKI Jakarta.

Rencana ini tertuang dalam Rencana Pembangunan Daerah (RPD) tahun 2023-2026 yang baru saja disahkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan lewat Pergub No. 31 Tahun 2022. Dalam rencana tersebut totalnya akan ada 3 kelompok utama kawasan strategis.

“Kawasan Strategis Sosial dan Budaya yang direncanakan antara lain Kawasan Cikini, JIS, Bandar Kemayoran, dan Ancol,” demikian tertulis dalam RPD 2023-2026, dikutip Kamis (22/6).

Warga berjalan saat matahari tepat berada di titik zenith di Jalan Cikini, Jakarta, Rabu (4/3). Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

Selain itu, Setu Babakan, Menteng dan Kebayoran Baru, juga dijadikan kawasan wisata budaya pesisir untuk pengembangan budaya urban dan cagar budaya.

Tidak hanya pengembangan budaya, beberapa kawasan seperti Kepulauan Seribu, Tanah Abang, hingga Pantai Indah Kapuk juga dijadikan kawasan strategis ekonomi dengan pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Kawasan Strategis Ekonomi yang direncanakan antara lain Segitiga Emas sebagai CBD dan inovasi digital, pulau pariwisata di Kepulauan Seribu, Kawasan JIEP dan PIK Pulogadung sebagai sentra UMKM dan green industry, sentra perikanan, serta Tanah Abang dan Tanjung Priok sebagai hub logistik dan perdagangan,” lanjutnya.

Suasana jelang pertandingan persahabatan antara Persija dan Chonburi FC Thailand di Jakarta International Stadium (JIS) Minggu (24/7/2022). Foto: Haya Syahira/kumparan

Untuk Kepulauan Seribu, kawasan ini juga disiapkan sebagai kawasan strategis lingkungan dengan menjadikan kawasan lindung pesisir sebagai lokasi konservasi terumbu karang dan juga pengembangan eco-toursm.

Nantinya kawasan Kepulauan Seribu tidak hanya menjanjikan tujuan wisata alam saja, namun juga akan menawarkan wisata edukasi seperti konservasi hutan mangrove, konservasi penyu dan hiu, snorkeling, hingga cagar budaya.

Kawasan strategi sini nantikan akan didukung dengan berbagai integrasi transportasi. Dalam RPD, Anies menargetkan integrasi layanan angkutan umum (bus kecil, bus sedang, dan bus besar termasuk bus listrik), penataan kawasan Stasiun KAI, revitalisasi Halte Transjakarta, dan pembangunan fasilitas integrasi moda pada simpul transportasi termasuk KRL dan LRT Jabodebek.

Integrasi non fisik diwujudkan melalui rencana implementasi tarif terintegrasi yang mempertimbangkan evaluasi pengeluaran subsidi berbasis kinerja dan rute layanan transportasi umum di Jakarta secara menyeluruh.