Peringatan Buat Driver Taksi Online, Waspada Modus Perampokan ini

13 April 2023 20:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dua pembunuh sopir taksi online di Tol Jagorawi ditangkap. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Dua pembunuh sopir taksi online di Tol Jagorawi ditangkap. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Aksi perampokan pada driver taksi online menggunakan modus baru. Pelaku meracuni korban dengan kecubung, dan membuang korban yang tak sadarkan diri sebelum membawa kabur mobil korban.
ADVERTISEMENT
Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Ully mengungkapkan hal tersebut saat dijumpai di Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kamis (13/4). Peristiwa itu terjadi pada 20 Maret lalu.
"Jadi kami dari Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya sedang melakukan penyelidikan terhadap 1 kasus pencurian dengan penyelidikan 365 di mana terjadi tanggal 20 Maret yang lalu," jelas Titus.
Pelaku melakukan pencurian terhadap korban Suprapto, driver taksi online, dengan sebelumnya membangun rasa kepercayaan pelaku sehingga pelaku bisa mengajak makan dan meracuni korban selanjutnya.
"Jadi dari hasil pemeriksaan saksi-saksi korban ini pernah disewa satu kali oleh pelaku. Melalui aplikasi online. Tapi pada saat sekali melalui aplikasi online berikutnya yang kedua, dan yang ketiga kejadian ini tidak melalui aplikasi online lagi tapi melalui Whatsapp atau melalui social media pribadi," ungkap Titus.
ADVERTISEMENT
Di pertemuan pertemuan ketiga itulah pelaku bisa leluasa melancarkan aksinya tanpa perlu khawatir terdeteksi dari aplikasi tempat dia bekerja.
"Iya, tidak terdeteksi di aplikasi. Kemudian membuat juga korban percaya dulu karena sudah pernah berinteraksi sebelumnya. Makanya pada saat jalan, berhenti di satu tempat, makan. Kemudian tanpa sadar makanan itu dibawa, nasi padang itu dibawa diberikan racun kecubung yang membuat korban itu tidak sadar," sambungnya.
Alhasil dengan modus itu pelaku bisa bawa lari mobil korban setelah membuangnya di jalan tol Jagorawi.
"Dengan modus membawa sopir itu berjalan mengajak makan dan di makanannya itu dikasih kecubung. Efek dari kecubung ini membuat orang tersebut tidak sadar, ketika orang tersebut tidak sadar diturunkan lah orang ini di sekitar rest area Cibubur, TKP. Ketika ditinggalkan di jalan tol dia maju tertabrak oleh kendaraan lainnya," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Polisi pun masih mendalami kasus ini. Polisi sudah kantongi rekaman CCTV yang dapat membantu menangkap pelaku yang masih diburu polisi.
"CCTV kami periksa ada beberapa nanti kami, sudah ada beberapa CCTV yang sudah mengindikasikan bahwa pelaku-pelaku ini sudah teridentifikasi," tutupnya.