Perintah Idham Azis ke Kapolda dan Kapolres: Jangan Ragu Tegakkan Prokes

Kapolri Jenderal Pol Idham Azis saat menggelar video conference dengan para Kapolda bahas Pilkada Serentak 2020. Foto: Dok. Istimewa

Kapolri Jenderal Idham Azis menggelar video conference bersama 34 Kapolda dan 493 Kapolres di seluruh Indonesia. Dalam kegiatan tersebut, Idham menyoroti sejumlah hal, salah satunya mengenai protokol kesehatan.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan, Kapolri memberi perintah kepada jajarannya untuk tidak ragu menegakkan protokol kesehatan. Hal itu sudah diatur dalam UU.

“Jadi kegiatan ini pertama berkaitan dengan penanganan COVID-19 tentunya bahwa penekanan UU bahwa para kapolda harus menegakkan protokol kesehatan,” kata Argo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (25/11).

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono. Foto: POLRI

“Jadi tidak ada keraguan bersama TNI dan Satpol PP bersama tokoh masyarakat kita akan menegakkan protokol kesehatan,” tambah Argo.

Selain itu, kata Argo, Kapolri juga telah menyediakan 5.000 ton beras untuk membantu masyarakat terdampak COVID-19. Beras tersebut akan disalurkan lewat Polda dan Polres.

“Dari Bapak Kapolri menyampaikan melalui Aslog Kapolri telah menyediakan 5.000 ton beras nanti diberikan kepada Polda kepada Polres di Indonesia untuk membantu masyarakat terdampak COVID-19. Pendistribusian akan dirumuskan Aslog Polri. Ada di Bulog ya,” ujar Argo.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana, dicopot dan ditugaskan menjadi asisten ahli Kapolri. Posisi Kapolda Metro Jaya akan diisi Irjen Pol Fadil Imran yang sebelumnya menjabat Kapolda Jawa Timur.

Begitu pula Kapolda Jabar, Irjen Rudy Sufahriadi, yang juga dicopot dan dipindahkan ke Widyaiswara Lemdiklat Polri. Posisi Kapolda Jabar akan diisi Irjen Pol Ahmad Dofiri yang sebelumnya menjabat sebagai Aslog Kapolri.

Pencopotan tersebut berkaitan dengan kerumunan Habib Rizieq Syihab di Petamburan, Jakarta Pusat, dan Megamendung, Jawa Barat.