Persaingan Bisnis Diduga Jadi Motif Pembunuhan Pengusaha di Teluk Gong

25 Juli 2018 14:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolres Jakut Kombes Reza Arief saat menjawab pertanyaan wartawan. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Jakut Kombes Reza Arief saat menjawab pertanyaan wartawan. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polisi telah menangkap seorang pelaku pembunuhan seorang pengusaha bernama Herdi (48) di Teluk Gong, Jakarta Utara. Pelaku saat ini berada ke Polres Jakarta Utara untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
"Kita sudah amankan satu orang, dia ada di TKP saat kejadian. Tapi perannya apa masih kita dalami. Mudah-mudahan ini jadi titik terang untuk pengungkapan kasus ini," kata Kapolres Jakarta Utara Kombes Reza Arief di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (25/7).
Reza menduga motif pembunuhan Herdi akibat persaingan bisnis. Namun ia belum mau merinci bisnis apa yang dimaksud.
Lokasi penembakan orang tidak dikenal di kawasan Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara.  (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi penembakan orang tidak dikenal di kawasan Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
"Sementara seperti itu ya (dugaan persaingan bisnis). Tapi ini masih pendalaman, takutnya kalau terlalu cepat dibuka akan kontraproduktif dengan upaya pengungkapan," ucap Reza.
Lebih lanjut, Reza mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah pelaku penembakan ini merupakan orang suruhan atau menembak karena dasar pribadi.
"Masih kita dalami apakah ini pemain tunggal atau kelompok atau sindikat, doakan saja agar kami bisa ungkap secara tuntas," kata Reza.
ADVERTISEMENT
Herdi ditembak dua pria berboncengan mengendarai motor ini merupakan seorang pengusaha jasa perizinan untuk pelaut. Pelaku yang diduga sebagai pembunuh bayaran itu, menembak Herdi saat baru turun dari mobilnya pada 20 Juli 2018.