Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi baru saja melantik Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Setelah itu, pemerintahan Jokowi - Ma'ruf Amin dapat langsung bekerja untuk pemerintahan lima tahun ke depan.
ADVERTISEMENT
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menitipkan pesan ke seluruh menteri dan kepala lembaga negara yang baru untuk mengemban tanggung jawab dengan baik.
"Jangan permalukan nama diri sendiri dan keluarga yang melekat dalam diri seorang menteri. Sebab nama melekat dengan tanggung jawab," kata Hasto menyampaikan pesan Megawati dalam keterangan tertulisnya, Rabu (23/10).
"Hal ini saya katakan karena banyak yang melihat jabatan hanya dari sisi gemerlapnya kekuasaan. Dalam diri seorang menteri melekat dedikasi dan tanggung jawab bagi rakyat, bangsa, dan negara Indonesia," lanjutnya menyampaikan pesan Megawati.
Hasto mengatakan, terbentuknya kabinet baru Jokowi sesuai amanat konstitusi dan menghadirkan semangat baru bagi kemajuan bangsa. Ia menuturkan seorang menteri harus berdedikasi kepada bangsa bukan sekedar bekerja dengan profesional saja.
ADVERTISEMENT
"Menteri harus berdedikasi bagi bangsanya, dan mereka bukanlah konsultan yang mendapat upah batas kerja profesionalnya. Menteri adalah pemimpin yang bertanggung jawab bagi masa depan kejayaan bangsanya," kata dia.
Ia menyadari tugas dan kewajiban Jokowi dalam memimpin negara tidak dapat memuaskan semua pihak. Namun, ia memastikan dengan adanya kabinet baru, Jokowi dapat memberikan perubahan yang fundamental.
"Tugas Pak Jokowi menjadi pemimpin bangsa, memang tidak untuk memuaskan semua pihak. Apa yang beliau lakukan penuh kepastian agenda ideologis dan disertai perubahan fundamental terhadap sistem kerja, cara berpikir, dan tools manajemen kepemimpinan yang dipakai," tuturnya.
Lebih lanjut, Hasto menyakini dalam menyusun kabinet kerja, Jokowi memiliki sejumlah pertimbangan matang untuk memilih sejumlah tokoh yang membantunya lima tahun ke depan.
ADVERTISEMENT
"Presiden Jokowi tentu memiliki alasan yang sangat kuat di dalam mengambil keputusan politik. Sesuai tradisi kepemimpinan Jokowi, Beliau telah mendengarkan masukan dan mengambil keputusan terbaik untuk kemajuan Indonesia Raya” tutup dia.