Petugas KAI di Stasiun Kota Surabaya Tewas Tertabrak Kereta Saat Hendak Tarawih

Salah satu petugas Kereta Api Indonesia (KAI) Stasiun Kota Surabaya, Wiyono, meninggal dunia tertabrak kereta api di jalur 4, Stasiun Kota, Kelurahan Bongkaran, Surabaya, pada Selasa (11/3/2025). Foto: Dok. Polsek Pabean Cantikan

Salah satu petugas Kereta Api Indonesia (KAI) Stasiun Kota Surabaya, Wiyono, meninggal dunia pada Selasa (11/3). Ia tewas karena tertabrak kereta di perlintasan rel jalur lansir (wesel) atau jalur 4, Stasiun Kota, Kelurahan Bongkaran, Surabaya.

Kapolsek Pabean Cantikan, Kompol Eko Adi Wibowo, mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 19.15 WIB. Eko menyampaikan, peristiwa ini bermula saat korban sedang menyeberang jalur 4 hendak salat tarawih.

Salah satu petugas Kereta Api Indonesia (KAI) Stasiun Kota Surabaya, Wiyono, meninggal dunia tertabrak kereta api di jalur 4, Stasiun Kota, Kelurahan Bongkaran, Surabaya, pada Selasa (11/3/2025). Foto: Dok. Polsek Pabean Cantikan

Tiba-tiba, terdapat kereta api dengan nomor lambung CC 2018906 sedang mundur menarik gerbong kereta api dengan nomor lambung K306631.

"Tadi kebetulan beliaunya almarhum ini dari kantornya yang di belakang mau tarawih. Tahu-tahu ada KA yang mundur. Di sana kan ada penataan rangkaian, gerbong, itu nanti kan berjalan ke stasiun kota. Itu tepat di belakang polsek saya. Jadi dia tidak tahu buru-buru kesandung ndak tahu keretanya mundur atau apa," kata Eko saat dikonfirmasi, Selasa (11/3).

Salah satu petugas Kereta Api Indonesia (KAI) Stasiun Kota Surabaya, Wiyono, meninggal dunia tertabrak kereta api di jalur 4, Stasiun Kota, Kelurahan Bongkaran, Surabaya, pada Selasa (11/3/2025). Foto: Dok. Polsek Pabean Cantikan

Korban pun tewas di lokasi kejadian tersebut. "Tahu-tahu ditemukan di bawahnya rel," ucapnya.

Kemudian, petugas gabungan langsung menuju ke lokasi dan mengevakuasi korban.

"Dievakuasi dibawa ke RSUD dr. Soetomo Surabaya," ungkapnya.