PKS: Usai NasDem, Kami Akan Kunjungi dan Didatangi 4 Partai Lain

14 November 2019 14:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. Foto: Dok. PKS
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. Foto: Dok. PKS
ADVERTISEMENT
PKS saat ini menjadi salah satu partai yang paling konsisten dalam menunjukkan sikap politiknya. Bahkan, hari ini, Kamis (14/11), PKS menggelar rapat koordinasi nasional (rakornas) untuk mengukuhkan posisinya sebagai oposisi.
ADVERTISEMENT
PKS juga menjadi sorotan ketika Ketum NasDem Surya Paloh bersama sejumlah elite partainya menyambangi markas DPP. Manuver NasDem ini sempat ramai bahkan Presiden Jokowi sampai memberikan respons.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera kemudian menyebut masih akan ada 4 partai lain yang bersilaturahmi dengan partainya. Namun, Mardani enggan mengungkapkan partai mana yang dimaksud.
"Ada 2 partai yang akan datang ke kami lagi dan ada 2 partai yang akan kami kunjungi. Nantilah Pak Sohibul Iman akan sampaikan di forum nanti, jangan saya," kata Mardani di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (14/11).
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera. Foto: Dok. PKS
Sementara itu, terkait pertemuan dengan NasDem, Mardani menjelaskan partainya setuju untuk melakukan pertemuan lanjutan. Salah satunya terkait bagaimana kader kedua partai turun langsung membantu masalah yang terjadi di masyarakat.
ADVERTISEMENT
Misalnya untuk membantu masyarakat yang tengah terkena bencana. Dari NasDem sendiri akan menurunkan bela negara dan PKS akan menurunkan tim kepanduan.
"Nah kami dengan NasDem berharap pada titik tertentu bisa bersama untuk melayani masyarakat. Belajar dulu ke masyarakat jangan naik ke atas terus. Jangan elite terus tapi turun ke bawah," tuturnya.
Jadi, meski PKS secara tegas menyuarakan dirinya sebagai oposisi, sementara NasDem sebagai pengusung setia Jokowi, keduanya akan solid membangun komunikasi. Mardani juga menyebut terbuka untuk partai manapun yang mau bergabung sebagai oposisi ke depan.
"Jadi PKS pada posisi di luar pemerintahan, tegas, bahasa saya kami oposisi, nanti akan ditegaskan, tetapi bagi semua partai lain yang akan bergabung kami dengan tangan terbuka akan terima," kata anggota DPR RI dari PKS ini.
ADVERTISEMENT