Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
PM Inggris Temui Presiden Ukraina di Kiev, Bahas Bantuan Ekonomi dan Senjata
10 April 2022 1:15 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson berkunjung ke Kiev untuk menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, untuk menunjukkan dukungan kepada Ukraina melawan apa yang disebutnya "kampanye barbar Rusia", Sabtu (9/4).
ADVERTISEMENT
Dikutip dari AFP, Johnson merupakan pemimpin Eropa terbaru yang mengunjungi Kiev akhir minggu ini, setelah penemuan jasad warga Ukraina di kota-kota tempat pasukan Rusia mundur.
"Hari ini, saya bertemu teman saya Presiden Zelensky di Kiev untuk menunjukkan dukungan kami yang tak tergoyahkan untuk rakyat Ukraina," kata Johnson melalui Twitter-nya.
"Kami sedang menyiapkan paket baru bantuan keuangan [dan] militer yang merupakan bukti komitmen kami terhadap perjuangan negara ini melawan kampanye barbar Rusia," lanjutnya.
Zelensky juga mengunggah foto dirinya menyambut pemimpin Inggris di Kiev, yang sampai saat ini diserang pasukan Rusia. Johnson terlihat memakai setelan warna gelap, sementara Zelensky mengenakan terusan khaki, pakaian khasnya untuk penampilan publik sejak Rusia menginvasi Ukraina pada akhir Februari.
ADVERTISEMENT
"Selamat datang di Kiev, temanku," kata Zelensky di Telegram.
Pemimpin Ukraina itu diketahui memiliki hubungan yang hangat dengan Johnson dan berbicara mengenai kekagumannya terhadap PM Inggris itu.
"Boris Johnson adalah salah satu penentang paling berprinsip terhadap invasi Rusia, pemimpin dalam tekanan sanksi terhadap Rusia dan dukungan pertahanan untuk Ukraina," kata Zelensky.
Kepala stafnya, Andriy Yermak, mengatakan Johnson merupakan salah satu "teman sejati" Ukraina.
"Sejak awal agresi Rusia, Zelensky terus berhubungan dengannya," kata Yermak di Twitter.
"Terima kasih Boris Johnson atas sikap tegas dan membantu Ukraina pada saat yang paling membutuhkan. Terima kasih atas semua dukungan dan senjata yang disediakan Inggris kepada kami," lanjutnya.
Sebelumnya, Johnson mengungkapkan bahwa Inggris akan mengirimkan "perlengkapan senjata tingkat tinggi" senilai 100 juta pounds (setara 130 juta dolar AS, 120 juta euro) kepada pasukan bersenjata Ukraina.
ADVERTISEMENT
Perjalanan Johnson ke ibu kota Ukraina mengikuti kunjungan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borell pada Jumat (8/4), dan kunjungan Kanselir Autria Karl Nehammer pada Sabtu.