Polda Metro Jaya Diskusikan Usulan 4 in 1 dari Menhub untuk Kurangi Polusi Udara

19 Agustus 2023 12:08 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kendaraan terjebak macet di ruas Tol Dalam Kota, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (27/10). Foto: Wahyu Putro A/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Kendaraan terjebak macet di ruas Tol Dalam Kota, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (27/10). Foto: Wahyu Putro A/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Wadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Doni Hermawan mengatakan, pihaknya tengah mendiskusikan terkait usulan aturan 4 in 1 yang disampaikan Menhub Budi Karya Sumadi untuk mengatasi polusi udara. Aturan itu maksudnya, 1 mobil minimal diisi 4 orang.
ADVERTISEMENT
Doni mengatakan, usulan tersebut sejauh ini masih menjadi wacana. Belum ada pembahasan teknisnya.
"Itu masih dikaji. Nanti yang menyampaikan dari belum ada pembahasan secara teknis, tapi kita nanti akan diskusikan lagi," ujar Doni, Sabtu (19/8).
Wadirlantas Polda Metro AKBP Doni Hermawan di Polda Metro Jaya, Sabtu (17/6). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Pihaknya belum bisa menilai apakah usulan aturan tersebut dapat menjadi solusi atau tidak untuk mengurangi polisi Jakarta. Sebab, belum ada diskusi ke stakeholder terkait atas wacana tersebut.
"Belum didiskusikan dengan stekholder terkait itu baru salah satu saran dan masukan. Semua kaitan dengan masalah kemacetan dan polusi udara dari kemacetan masih dikaji," tutupnya.
Kondisi polusi udara di Jakarta dilihat dari ketinggian pada Selasa (15/8/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, salah satu penyumbang polusi udara di Jabodetabek karena banyaknya orang yang menggunakan kendaraan pribadi untuk satu orang penumpang.
ADVERTISEMENT
"Kendaraan-kendaraan ini banyak yang menggunakan satu orang atau maksimal 2 orang. Karena itu dipertimbangkan untuk membuat 3 in 1 atau jadi 4 in 1," kata Budi Karya usai ratas di Istana Negara, Senin (14/8).
Untuk itu, dirinya menyarankan kebijakan 3 in 1 atau 4 in 1.
"Jadi katakanlah mereka dari Bekasi, dari Tangerang, dari Depok, mereka bersama-sama ke kantor gantian mobilnya sehingga jumlahnya menurun," kata dia.