Polda Metro: Warga Perlu Diintervensi Agar Taat Prokes

25 Juni 2021 19:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus. Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya kembali melepas tim untuk menegakkan protokol kesehatan (prokes) selama PPKM mikro. Sebab sampai saat ini memang masih banyak warga yang tak patuh terhadap protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT
Imbasnya tentu saja lonjakan kasus positif yang terus naik jumlahnya. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, warga saat ini memang perlu diintervensi agar patuh terhadap prokes.
Intervensi yang dimaksud yakni melibatkan unsur 4 pilar, baik TNI-Polri, hingga Pemerintah Daerah untuk mendisiplinkan warga yang abai terhadap protokol kesehatan. Apalagi, kawasan ini masuk dalam zona merah.
Warga berkendara di zona merah COVID-19 RT 006 RW 01, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (21/6/2021). Foto: Sigid Kurniawan/Antara Foto
"Baik itu kita lakukan testing kemudian tracing dan treatment nanti kita butuh pihak kedokteran kita bersama-sama bagaiman kita mendisiplinkan pencegahan, kita temukan zona merah kita lakukan lockdown mikro di situ," kata Yusri kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (25/6).
"Tadi perlu dengan intervensi, empat pilar ini yang nanti intervensi, masyarakat butuh intervensi sumpah!. Yang positif itu yang isolasi mandiri itu butuh intervensi, datang saja petugas sudah naik imunnya itu," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan tim menegakkan protokol kesehatan (prokes) tersebut akan bertugas mendatangi setiap wilayah untuk mengingatkan masyarakat.
Fadil mengatakan patroli akan didukung kekuatan dari Ditlantas sebanyak 100 mobil patroli dan Samapta 30 kendaraan patroli. Selain itu juga ada dari Brimob dan Pamobvit.
Selama patroli, kata Fadil, anggota tidak hanya memberikan edukasi bahaya COVID-19, tapi juga membagikan masker dan melakukan penindakan bila ada pelanggaran. Namun, ia menegaskan langkah-langkah itu akan dilakukan secara humanis.
"Laksanakan secara humanis namun tetap tegas kepada mereka yang melanggar prokes. Mudah-mudahan penguatan kita ke polres jajaran bisa dilaksanakan, kita melepas kegiatan Babinsa, Bhabinkamtibmas," kata Fadil kepada anak buahnya.