Polemik Pemilihan Ketua Alumni Unpad, Ferry Kurnia Ungkap Alasan Mundur

14 September 2020 21:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peneliti Senior Network for Democracy and Electoral Integrity Ferry Kurnia pada diskusi akhir tahun Survei Nasional di Roda Tiga Cafe, Jakarta. Selasa (17/12).  Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Peneliti Senior Network for Democracy and Electoral Integrity Ferry Kurnia pada diskusi akhir tahun Survei Nasional di Roda Tiga Cafe, Jakarta. Selasa (17/12). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Pemilihan Ketua Alumni Unpad menuai polemik. Ada dua kandidat yang mundur kontestasi itu salah satunya ialah Ferry Kurnia.
ADVERTISEMENT
Melalui sambungan telepon, dia mengaku memilih mengundurkan diri sebagai calon Ketua Alumni Unpad atau Ketua IKA Unpad, sebab tak sepakat sistem pemilihan melalui perwakilan yang ditetapkan dalam musyawarah besar atau Mubes.
"Sebenarnya saya sudah ungkapkan di forum bahwa kita tetap mengusulkan untuk pemilihan raya seperti itu kan bahkan divoting kan 11 suara untuk pemilihan raya dan 25 perwakilan," kata dia, Senin (14/9).
"Jadi sebagai pertanggungjawaban moral saya karena saya tidak melakukan, saya menyatakan mengundurkan diri," lanjut dia.
Ferry mengungkapkan, dirinya tak sepakat dengan sistem perwakilan karena memang ingin pemilihan ketua umum melibatkan banyak alumni. Meski demikian, dia mengaku sudah menghormati keputusan yang Mubes menggelar pemilihan melalui sistem perwakilan.
"Ya kan kita berharap kan melibatkan banyak alumni lah walaupun tetap segala sesuatunya di forum Mubes itu bisa terjadi, ya saya menghormati lah keputusan forum Mubes itu," ucap dia.
Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran. Foto: Wikipedia
Ferry juga mengaku sudah ikhlas. Disinggung mengenai rangkaian bunga bertuliskan 'Matinya Demokrasi', dia mengatakan, bahwa hal itu ialah bentuk kekecewaan atas kondisi yang terjadi dan diharapkan direspons positif oleh pengurus selanjutnya.
ADVERTISEMENT
"Jadi dengan kondisi seperti ini kan jangan sampai muncul keterbelahan cukup tajam lah," tutur dia.
Sebelumnya diberitakan, dikutip dari situs unpad.ac.id, Senin (14/9), Irawati Hermawan yang akrab disapa Ira, terpilih berdasarkan hasil voting yang dilakukan dalam Musyawarah Besar (Mubes) Ikatan Alumni Unpad di Hotel Banana Inn, Bandung, Jumat (11/9) hingga Minggu (13/9).
Dalam proses pemilihan itu sempat diwarnai debat seru soal mekanisme pemilihan yakni lewat e-voting untuk semua alumni dan melalui proses perwakilan peserta Mubes yang hadir.