Polisi Autopsi WN Jepang Tewas di Apartemen Jakpus, Koordinasi dengan Kedubes

Ilustrasi Mayat. Foto: Ground Picture/Shutterstock

Polisi melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian warga negara asing asal Jepang berinisial SF (55) di sebuah kamar apartemen di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Autopsi terhadap jenazah korban bakal dilakukan.

"Untuk mengetahui penyebab kematiannya perlu dilaksanakan autopsi mayat. Hari Senin penyidik akan ambil hasil visum luar untuk mengetahui apakah ada tanda-tanda kekerasan atau tidak," kata Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP M. Firdaus, kepada wartawan pada Minggu (12/1).

Firdaus menambahkan, pihaknya bakal berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan Kedutaan Besar Jepang terkait pelaksanaan autopsi terhadap jenazah korban.

"Koordinasi untuk pelaksanaan autopsi mayat," ucap dia.

Selain melakukan autopsi, kata Firdaus, pihaknya juga telah memintai keterangan dari sejumlah saksi dalam melakukan penyelidikan. Total, dua saksi sudah dimintai keterangan oleh polisi. Belum disebut identitas dari saksi yang dimaksud.

"Dua orang saksi yang diperiksa atau interogasi," ujar dia.

Sebelumnya, SF ditemukan tewas di kamar sebuah apartemen yang berada di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Temuan mayat bermula saat sopir korban berinisial W hendak menjemput korban di lobi apartemen. Namun, setelah ditunggu, korban tak kunjung ada kabar.

W bersama pihak apartemen lalu memutuskan untuk menuju ke kamar korban dan masuk ke dalam. Korban pun ditemukan sudah meninggal dunia di bathtub kamar mandi dengan kondisi tanpa busana dan bagian tubuhnya terendam air.