Polisi di Papua Diserang Lebah hingga Kritis saat Cari Iptu Tomi di Hutan Papua

Anggota Satgas Alpha Bravo Moskona, Bharatu Komang Ngurah, dievakuasi usai diserang kawanan lebah di Papua. Dok Istimewa

Anggota Satgas Alpha Bravo Moskona, Bharatu Komang Ngurah, mengalami musibah saat melaksanakan tugas pencarian Iptu Tomi Samuel Marbun. Ia diserang kawanan lebah di hutan Papua hingga kondisinya kritis.

Kaposko Operasi Alpha Bravo Moskona, Kombes Teguh Triwantoro, mengatakan insiden tersebut terjadi pada Sabtu (26/4). Kala itu, tim tengah menyusuri area antara Kali Cempedak dan lokasi hilangnya Iptu Tomi.

“Pada waktu kita drop logistik ke jajaran tim, kami mendapatkan laporan bahwa ada satu anggota terkena sengatan hewan, dalam hal ini lebah. Lokasinya ada di tengah hutan, di antara Kali Cempedak dan TKP hilangnya Iptu Tomi,” kata Teguh dalam keterangannya, Minggu (27/4).

Medan yang sulit dan arus sungai yang deras menjadi hambatan untuk mengevakuasi Bharatu Komang. Bahkan, helikopter yang dikerahkan untuk evakuasi sempat kesulitan mendarat di lokasi.

“Koordinat sudah dikirim, namun helikopter tidak bisa mendarat karena landing zone-nya tertutup arus sungai. Kami sempat melakukan manuver beberapa kali namun tetap tidak memungkinkan, sehingga kami kembali ke posko untuk konsolidasi,” jelasnya.

Akhirnya Bharatu Komang berhasil dievakuasi setelah berupaya melawan cuaca. Meski sempat kritis, kondisi Komang kini mulai membaik setelah mendapat perawatan dari personel Subsatgas Dokkes.

Iptu Tomi merupakan Kasatreskrim Polres Teluk Bintuni. Dia dilaporkan hilang hanyut di sungai saat menjalankan tugas menumpas kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua pada pada 18 Desember 2024. Pencariannya hingga saat ini masih terus dilakukan dengan melakukan Operasi Alpha Bravo Moskona.