Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Polisi mulai menemukan titik terang terkait kematian Surono (51) yang dikubur dan dibeton di bawah musala rumahnya. Warga Dusun Juroju, Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, itu diduga korban pembunuhan oleh istrinya, Busani (47), dan anaknya, Bahar (27).
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Mapolda Jatim, Kombes Barung Mangera mengatakan, dugaan Busani dan Bahar sebagai pembunuh Surono didapat polisi setelah mewawancarai sejumlah warga di Dusun Juroju. Kini polisi sedang mencari motif yang membuat Busani dan Bahar tega membunuh Surono.
“Sudah mengarah pelaku yaitu istri dari korban, yaitu Busani. Namun, kita lakukan pemeriksaan terhadap 2 saksi untuk meyakinkan dari pada motif maupun peran apa dari pada masing-masing pelaku. Dimungkinkan dilakukan dua orang, ibu dan anaknya,” ujar Barung di Polda Jatim, Surabaya, Selasa (5/11).
Busani dan Bahar kini sudah berada dalam pemeriksaan polisi.
Surono ditemukan terkubur di bawah beton lantai musala rumahnya setelah polisi mendapat laporan dari Kepala Dusun Juroju, Edi. Sebelum melapor ke polisi, Edi telah mendapat laporan dari Bahar bahwa ibunya, Busani, telah membunuh Surono.
ADVERTISEMENT
Kepada Edi, Bahar mengaku ibunya membunuh Surono karena ketahuan sedang selingkuh dengan orang lain. Busani kemudian tinggal bersama selingkuhannya setelah membunuh Surono.
Mayat Surono yang dibeton kini sudah digali kembali. Polisi juga sudah memastikan laki-laki itu tewas akibat pembunuhan.