Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
11 Ramadhan 1446 HSelasa, 11 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Polisi Imbau Masyarakat Tak Mudah Percaya Foto Rusuh Mako Brimob
9 Mei 2018 1:41 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB

ADVERTISEMENT
Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol. M. Iqbal mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah mempercayai foto-foto dan video yang beredar terkait kerusuhan yang terjadi di Rutan Mako Brimob , Kelapa Dua, Selasa (8/5). Kerusuhan ini dipicu perlawanan napi kasus terorisme .
ADVERTISEMENT
“Bahwa foto dan informasi yang beredar jangan mudah dipercaya. Mari kita saring dulu sebelum memvonis (foto dan video) itu benar,” kata Iqbal di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

Sebelumnya, beredar luas foto-foto dan video yang menunjukan para teroris sedang memegang senjata laras panjang di dalam Mako Brimob. Bahkan beberapa napi yang diduga memiliki HP sempat melakukan live di media sosial seperti Instagram dan Facebook.
“Nanti akan kami sampaikan detailnya masalah ini ketika kami dapat menangani itu,” lanjut Iqbal.
Informasi yang dihimpun kumparan (kumparan.com), Selasa (8/5) malam insiden rusuh terjadi ketika salah satu petugas hendak membawa seorang napi masuk ke dalam rutan. Namun saat itu, para napi langsung menyerang dan sempat terdengar ada suara tembakan.

Hingga saat ini dikabarkan setidaknya ada empat petugas yang terluka dan dilarikan ke rumah sakit. Para petugas yang luka mulai dari memar hingga luka sobek di bagian kepala.
ADVERTISEMENT