Polisi: Korban Pembunuhan di Cawang Sempat Minta Foto Syur Pelaku

17 April 2018 18:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kombespol Argo Yuwono. (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kombespol Argo Yuwono. (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Petrus Paulus Ualubun (21), pelaku pembunuhan Ali Rahman (34) di Cawang, Jakarta Timur, Senin (16/4) malam, telah diamankan di Polres Jakarta Timur. Ia ditangkap oleh Satreskrim Polres Jakarta Timur, Selasa (17/4) pagi di Jalan Raya Serang, Desa Sukadamai, Kacamatan Cikarang Selatan.
ADVERTISEMENT
Kepada penyidik, Petrus mengaku bahwa motifnya menghabisi nyawa Ali karena dendam. Ia sakit hati karena dimasukkan ke dalam grup WhatsApp LGBT oleh korban tanpa alasan yang jelas.
"Jadi anak itu dendam ya kepada korban," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (17/4).
Selain itu menurut pengakuan tersangka, dirinya sakit hati kepada korban karena pernah dimintai foto syur dirinya oleh Ali.
"Korban juga pernah meminta pelaku untuk memberikan foto telanjangnya," kata Argo.
Argo juga memastikan kalau pelaku tak memiliki penyimpangan seksual. Namun Argo belum merinci kapan dan di mana pelaku kenal dengan korban.
"Dia (pelaku) normal," ucap Argo.
ADVERTISEMENT
Ali Rahman ditemukan tewas tergeletak dengan kondisi bersimbah darah di sebuah gang, tepatnya di belakang Universitas Kristen Indonesia, Cawang, Jakarta Timur pada Senin (16/4). Pria yang sehari-hari bekerja sebagai karyawan di Plaza Indonesia tersebut tewas dengan luka tusukan di beberapa bagian tubuhnya.
Usai diautopsi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, jenazah Ali langsung dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan di daerah Tangerang Selatan.