Polisi Mulai Temukan Titik Terang Pembunuh Anjanii Bee Bertato 'Fuck My Life'

Petugas menunjukkan tato yang di tubuh mayat wanita yang ditemukan di Lembang, Foto: Dok. Istimewa

Polisi mulai menemukan titik terang kasus pembunuhan Intan atau dikenal Anjanii Bee di Lembang, Bandung Barat. Kapolres Cimahi AKBP Yoris Maulana mengaku sudah mendapatkan kesimpulan pada kasus mayat bertato Fuck My Life tersebut.

"Dari saksi itu kami sudah mendapatkan kesimpulan terkait kasus tersebut," kata Yoris kepada wartawan, Senin (9/3).

Polisi telah meminta keterangan dari 35 saksi, termasuk pihak keluarga dan rekan korban. Menurut dia, proses olah TKP pun telah dilakukan berulang kali.

"Sudah melakukan pemeriksaan terhadap 35 orang saksi dan sudah melakukan olah TKP berkali-kali. Juga sudah mendapatkan data-data dan bukti terkait kasus tersebut," ucap dia.

Suasana di lokasi penemuan Mayat di Bandung Barat. Foto: Dok. Istimewa

Akan tetapi, terkait sosok pelaku pembunuhan, Yoris mengaku belum dapat menyampaikan hasil penyelidikan sementara.

"Kendala (penyelidikan) tidak ada, hanya tinggal menunggu waktu dan kami bisa menentukan siapa pelakunya. Kami tidak bisa sampaikan sudah mengarah ke pelaku atau belum karena itu materi penyelidikan," ucapnya.

Yoris mengungkapkan tidak ada saksi yang secara langsung melihat pembunuhan terhadap Anjanii Bee. Jenazah Anjanii Bee ditemukan dalam kondisi penuh luka, bahkan terdapat luka sayatan dan lebam di bagian tubuhnya.

"Tidak ada saksi yang benar-benar melihat kejadian tersebut," pungkasnya.