Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Kebakaran Tangki Kilang Pertamina Cilacap

Kebakaran tangki di area kilang PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap, Sabtu (13/11/2021). Foto: Sumarwoto/ANTARA

Polisi masih terus melakukan penyidikan pada peristiwa terbakarnya tangki kilang minyak Pertamina Cilacap, Jawa Tengah, Sabtu (14/11) malam lalu.

Kabidhumas Polda Jawa Tengah Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan, hingga saat ini sudah dilakukan pemeriksaan terhadap 13 saksi, termasuk kepala petugas rekayasa kelistrikan.

"Kita sudah periksa 13 orang saksi baik dari internal maupun eksternal untuk kelengkapan dokumen pendukung. Petugas lead electrical enginering atau petugas rekayasa kelistrikan juga kami periksa," ujar Iqbal, Rabu (17/11).

Tim identifikasi juga masih berada di lokasi untuk memeriksa sisa fluida akibat kebakaran. Sekarang tim telah mengambil sampel tersebut.

"Tim dari Puslabfor Polri, Polda Jateng, Polres Cilacap, serta tim identifikasi masih berada di lokasi dan sampel fluida sudah diambil untuk diperiksa agar diperoleh hasil yang komprehensif sehingga penyidikan betul-betul dapat dipertanggungjawabkan," tegas dia.

Iqbal meminta masyarakat bersabar hingga proses penyidikan selesai. Ia mengimbau agar masyarakat menghindari spekulasi atau hoaks yang beredar di media sosial.

"Kapolda Jateng sudah menyampaikan bahwa dugaan penyebab kebakaran adalah akibat sambaran listrik. Untuk itu masyarakat diminta bijak dan bersabar menunggu progress penyidikan hingga tuntas," kata Iqbal.

Diberitakan sebelumnya, satu tangki berisi BBM jenis Pertalite di Pertamina Refinery Unit (RU) Cilacap, Jawa Tengah pada Sabtu (14/11) malam terbakar diduga karena sambaran petir.

Sebab, saat kejadian Cilacap dilanda hujan lebat disertai gemuruh petir. Api berhasil dipadamkan 12 jam kemudian.

==