Polisi Periksa Pihak Proyek Buntut Jebolnya Tandon Air Proyek LRT di Jaksel

29 Juni 2022 18:03 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan Stasiun LRT (Light Rail Transit) Bekasi Barat, Jawa Barat, Jumat (27/5/2022). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan Stasiun LRT (Light Rail Transit) Bekasi Barat, Jawa Barat, Jumat (27/5/2022). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Polisi tengah mengusut insiden jebolnya tandon air proyek LRT di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan. Pihak proyek tersebut kini telah diperiksa pihak kepolisian.
ADVERTISEMENT
"Betul, baru ada 1 pelaksana lapangan aja," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Setiabudi AKP Suparmin saat dihubungi, Rabu (29/6).
Suparmin menyebut, pihak proyek itu dimintai keterangan soal sejumlah informasi yang berkaitan dengan insiden tersebut. Hanya saja dia enggan merincinya.
"Data awal, terus tugasnya ngapain itu aja kan. Masih proses kita belum bisa jelaskan," jelasnya.
Lebih jauh, kata Suparmin, proyek tersebut saat ini dihentikan sementara waktu untuk dilakukan penyelidikan. Nantinya pihak proyek lain juga bakal dimintai keterangan.
"Sementara dihentiin dulu. Iya akan panggil pihak proyek lagi. Ini masih dalam penyelidikan," pungkasnya.
Peristiwa jebolnya tandon itu terjadi pada Selasa (28/6) sore sekitar pukul 16.25 WIB. Pada saat itu diketahui jalan di sekitar lokasi tengah ramai pengendara.
ADVERTISEMENT
Kemudian secara tiba-tiba tandon itu jebol. Air yang tersimpan di dalamnya pun tumpah dan menghempas pengendara yang melintas.
Akibatnya, 2 pekerja proyek dan 3 pengendara motor yang sedang melintas menjadi korban. Ada pula sebuah mobil yang turut terkena hempasan air.
Usai kejadian korban langsung dibawa ke RS MMC, Jakarta Selatan. Belum diketahui pasti penyebab jebolnya tandon itu sebab penyelidikan masih dilakukan.