Polisi Sebut Ada Celah 40-60 Cm di Lift Bandara Kualanamu, Lokasi Aisiah Jatuh

2 Mei 2023 23:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penemuan mayat di Bandara Internasional Kualanamu, Kamis (27/4/2023). Foto: Bandara Kualanamu
zoom-in-whitePerbesar
Penemuan mayat di Bandara Internasional Kualanamu, Kamis (27/4/2023). Foto: Bandara Kualanamu
ADVERTISEMENT
Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol R.Z. Panca Putra menyatakan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut melakukan asistensi terhadap Polresta Deli Sedang mengusut kasus penemuan mayat perempuan di kolong lift Bandara Kualanamu. Saat ini kasus tersebut masih tahap penyelidikan.
ADVERTISEMENT
Dari hasil pemeriksaan kepada sejumlah pihak baik pengelola bandara maupun Avsec dan pihak terkait, ditemukan fakta bahwa terdapat celah di antara lift yang digunakan Aisiah Shinta Dewi Hasibuan sehingga ia jatuh ke kolongnya.
"Memang di sisi pintu yang dibuka dan mengakibatkan kecelakaan itu itu ada ruang kurang lebih 60 cm, 40-60 cm saya hitung kemarin dan itu cukup langsung dari tingkat 3 langsung jatuh ke tingkat 1," kata Panca kepada wartawan, Selasa (2/5).
Ruang inilah yang saat ini menjadi salah satu objek penyelidikan Polresta Deli Serdang. Mengapa ada ruang cukup besar di lift tersebut.
"Kenapa itu lift bisa terbuka padahal itu pintunya ada di sana ini juga bagian dari pemeriksaan oleh Polresta Deli Serdang, khususnya baik pengelola bandara maupun pihak pabrikan yang masang lift itu," kata dia.
ADVERTISEMENT
Penemuan mayat di Bandara Internasional Kualanamu, Kamis (27/4/2023). Foto: Bandara Kualanamu
Adapun sejauh ini, informasi yang didapatkan oleh polisi dari pihak pengelola, ruang 40-60 cm tersebut digunakan jika ada perbaikan. Namun tetap hal tersebut akan didalami oleh penyelidik.
"Pengelola bilang ruang itu untuk perbaikan tetapi CCTV yang kita lihat pintunya terbuka dan korban tidak sadar di situ ada ruang ketika melangkah sehingga terjatuh ke bawah termasuk juga proses bagaimana proses pencarian di sana," kata dia.
Panca mengatakan, proses penyelidikan tersebut masih berlangsung. Dia meminta kepada sejumlah pihak untuk bersabar terkait dengan hasilnya.
"Mohon sabar dan nanti ditanyakan kepada Kabid Humas atau Krimum yang mengatensi kalau nanti Polresta Deli Serdang lambat maka kita akan melakukan penarikan," kata Panca.
Mayat Aisiah ditemukan di kolong lift lantai dasar Bandara Kualanamu, Kamis (27/4) lalu. Jasadnya baru ditemukan tiga hari setelah kejadian. Berdasarkan rekaman CCTV yang beredar, ia terjatuh saat hendak keluar dari lift. Peristiwa itu terjadi pada Senin (24/4) lalu.
ADVERTISEMENT