Polisi Sebut Kerangka Berselimut Sarung Diperkirakan Sudah Lebih dari 1 Tahun

Kerangka manusia yang ditemukan di tengah hutan lindung milik Perhutani Wilayah Banyuwangi Barat akhirnya berhasil dievakuasi. Foto: Dok. Istimewa

Polisi hingga saat ini masih menyelidiki identitas dari kerangka manusia berselimut sarung yang ditemukan di hutan lindung Perhutani Banyuwangi. Belum diketahui siapa kerangka itu karena tidak ditemukan kartu identitas di sekitar lokasi.

Dua bulan lalu, sempat ada salah satu keluarga yang melaporkan kehilangan. Ciri-cirinya sama persis perempuan dan usianya sudah tua.

Keluarga itu tinggal di Desa Bulusari, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Polisi kemudian langsung membawa keluarga itu ke RSUD Blambangan Banyuwangi untuk identifikasi. Ternyata, keluarga itu membantah kerangka temuan polisi dan tim SAR adalah orang yang dicari selama ini.

"Selain kondisi jenazah, baju yang dikenakan juga tidak identik saat hilang," kata Kapolsek Kalipuro, Iptu Hadi Waluyo, saat dihubungi wartawan, Senin (6/9).

Melihat kondisi jenazah yang sudah menjadi kerangka, dimungkinkan perempuan itu sudah meninggal lebih dari satu tahun.

Kerangka manusia yang ditemukan di tengah hutan lindung milik Perhutani Wilayah Banyuwangi Barat akhirnya berhasil dievakuasi. Foto: Dok. Istimewa

"Itu (jenazah) sudah seperti lebih dari satu tahun. Kemungkinannya bukan warga Bulusari yang hilang itu karena hilangnya dua bulan yang lalu," ujarnya.

Bahkan untuk memastikan apakah kerangka itu adalah warga yang hilang tersebut, pihak keluarga sudah dihadirkan di ruang jenazah RSUD Blambangan.

Hasilnya, mereka memastikan kerangka tersebut bukanlah anggota keluarganya yang hilang. "Selain kondisi jenazah, baju yang dikenakan juga tidak identik saat hilang," kata Hadi.

Keterangan pelapor, saat hilang keluarganya tersebut mengenakan baju warna hijau. Namun, pakaian yang ditemukan pada kerangka tersebut berwarna merah kecoklatan.