Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Polling kumparan: 50,28% Pembaca Belum Siap Migrasi ke eSIM
22 April 2025 17:01 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Sebanyak 50,28 persen atau 808 pembaca nyatakan bahwa handphone miliknya belum mendukung sistem eSIM. Angka ini merupakan hasil polling kumparan yang dilakukan pada 14 hingga 21 April 2025.
ADVERTISEMENT
Total ada sebanyak 1.607 responden yang menjawab polling ini. Sementara, terdapat 49,72 persen atau 799 pembaca yang sudah siap bermigrasi menggunakan eSIM.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menerbitkan Peraturan Menteri (Permen) tentang pemberlakuan pengalihan kartu SIM fisik ke SIM elektronik atau eSIM. Permen itu sudah mulai disosialisasikan mulai Jumat (11/4) lalu.
Meutya Hafid, selaku Menteri Komunikasi dan Digital mengatakan Permen ini dibuat untuk mencegah semakin maraknya kejahatan di dunia siber. Dengan migrasi ke eSIM dan pemutakhiran data melalui NIK (Nomor Induk Kependudukan) dan juga biometrik, pencatutan NIK yang digunakan nomor bodong untuk kejahatan atau penipuan bisa teratasi.
Melalui teknologi seperti eSIM, kamu dapat mengelola nomor telepon tanpa perlu kartu fisik tambahan. Fleksibilitas, kepraktisan, dan pengurangan dampak lingkungan adalah beberapa dari banyak manfaat yang ditawarkan oleh eSIM.
ADVERTISEMENT
Guna menunjang peralihan SIM ke eSIM dengan aman Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamen Komdigi), Nezar Patria, memastikan pihaknya bakal bekerja sama dengan instansi terkait terutama Badan Sandi dan Siber Nasional (BSSN). Kerja sama dijalin untuk mencegah terjadinya kebocoran data.
Nezar juga menegaskan bahwa penggunaan eSIM bertujuan untuk meningkatkan keamanan pengguna ponsel dari tindak kriminal seperti scamming. Nantinya, dalam eSIM, terdapat fitur face unlock yang digunakan untuk mengidentifikasi para identitas pemilik SIM card.
Lebih lanjut, mengenai teknis operasional eSIM masih akan dibahas bersama operator seluler. Dia berharap para pengguna ponsel dapat menggunakan eSIM ke depannya.