Polri: Dosen UII Rafie Matikan Semua Alat Komunikasi Sejak di Istanbul

21 Februari 2023 11:01 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Irjen Pol Krishna Murti menghadiri upacara penutupan Kursus Manajemen Pengamanan Stadion di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta pada Selasa (1/2). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Irjen Pol Krishna Murti menghadiri upacara penutupan Kursus Manajemen Pengamanan Stadion di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta pada Selasa (1/2). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Dosen UII, Ahmad Munasir Rafie Pratama, sudah mematikan semua alat komunikasi sejak di Istanbul, Turki. Namun jejaknya terendus di Boston, AS.
ADVERTISEMENT
Kata Kadiv Hub Inter Polri, Irjen Krishna Murti dalam keterangannya di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (21/2), sejak berangkat dari Jakarta, ternyata Dosen Rafie sudah memesan tiket Istanbul-Boston.
Artinya sudah jauh-jauh hari Dosen Rafie merencanakan pergi ke AS. Krishna menerangkan, negeri paman Sam memang tak asing bagi Rafie yang dalam beberapa tahun ini sudah 8 kali bolak balik ke AS. Apalagi gelar doktornya diraih di universitas di New York.
"Kan pertanyaannya di Istanbul ngapain, sama siapa, di mana? Ya hanya dia sama Tuhan yang tahu karena dia mematikan semua komunikasi," beber Krishna.
Dosen UII Ahmad Munasir Rafie Pratama saat menghadiri konferensi #GTEL2023 di Riyadh, Arab Saudi, 24-25 Januari 2023. Foto: SaudiEUniversity
Rafie sejatinya pergi bersama keluarganya umrah akhir Januari lalu. Kemudian, ketika keluarganya pulang ke Indonesia, dia bergabung bersama rombongan UII ke Oslo, Norwegia.
ADVERTISEMENT
Namun setelah dari Oslo, rombongan UII berpisah dengan Rafie di Istanbul.
"Ada bukti elektronik yang bersangkutan memesan pesawat Istanbul-Boston sebelum berangkat dari Jakarta, baru ditemukan, setelah katanya hilang," beber Krishna.
"Artinya beliau terlepas dari rombongan itu dari Istanbul, ketika rombongan pulang ke Jakarta dia tidak naik pesawat itu, dia keluar ganti pesawat. Kalau dia transit harus ganti pesawat kan dia harus keluar dulu, keluar, karena dia tidak boarding, barangnya dikeluarkan kan, dia ambil barang, dia check-in lagi," beber dia.