Pramono Sudah Izin Jokowi Mau Maju Pilgub Jakarta: Beliau Tertawa Terbahak-bahak

28 Agustus 2024 9:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
53
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung bersiap memimpin rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (27/8/2024). Foto: Hafidz Mubarak A/ ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Anung bersiap memimpin rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (27/8/2024). Foto: Hafidz Mubarak A/ ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Seskab Pramono Anung ditugaskan PDIP untuk maju Pilgub Jakarta 2024. Ia akan berpasangan dengan Rano Karno yang juga politikus PDIP.
ADVERTISEMENT
Pramono-Rano akan mendaftar ke KPU Jakarta, Rabu (28/8).
Pramono menjelaskan, proses dirinya diminta maju Pilgub Jakarta berlangsung sangat cepat. Ia mengatakan, ketika diperintah maju oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, dirinya langsung menghubungi dua orang terdekat.
"Ketika saya ada sinyal dari partai, dari Ibu Mega untuk diberikan amanah di DKI Jakarta ini, ada 2 orang yang saya langsung kontak dan konsultasikan," kata Pramono di rumahnya di Jakarta Selatan.
"Yang pertama kepada istri saya, Hani Pramono, tentunya saya harus minta izin. Karena dia sudah menyiapkan mau berangkat, kebetulan sahabat saya mau menikah di Italia, anaknya sahabat saya. Tiket sudah dibeli, hotel sudah dipesan, hari ini harus berangkat, harus dibatalkan. Itu kejadian 4 hari yang lalu," tambah dia.
Bacagub Jakarta Pramono Anung bersama keluarganya di kediaman pribadinya di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (28/7/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Pramono menuturkan, mulanya istrinya sempat mempertanyakan soal ini. Namun setelah dijelaskan, istrinya paham dan mendukung langkah dirinya maju Pilgub Jakarta.
ADVERTISEMENT
"Saya minta izin istri saya, awalnya istri saya ngapain, itu yang mendasar. Tapi begitu akhirnya saya jelaskan bahwa saya memang kalau diamanahkan untuk bekerja saya tidak pernah menolak," ucap dia.
Sementara orang kedua adalah Presiden Jokowi. Pramono menyebut, Jokowi tertawa terbahak-bahak ketika mendengar dirinya izin mau maju Pilgub Jakarta.
"Yang kedua tentunya kepada Bapak Presiden. Saya berkonsultasi, saya datang langsung dan saya juga telepon langsung. Dan ketika saya berkomunikasi duduk berdua sama beliau setelah beliau pulang dari Lampung, beliau tertawa terbahak-bahak, beliau bilang begini, mas maju, mas maju," ucap dia.
Pramono menyebut, Jokowi memberi sinyal mendukung keputusan dirinya. Bahkan Pramono menyebut, Jokowi mendukung penuh.
"Karena kalau berdua memang kadang-kadang beliau memanggil mas, mas maju. Ini tidak semua orang yang diberikan amanah seperti itu. Pak saya minta izin, Bapak izinkan. 'Saya izinkan, mas, harus maju'," kata Pramono.
ADVERTISEMENT