Pratikno: Jokowi Tak Ikut Campur Pilpres, Apalagi Halangi Orang Jadi Cawapres

1 September 2023 19:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno (kedua kiri) saat meninjau media center KTT ke-43 ASEAN 2023 di JCC, Jakarta, Jumat (1/9/2023). Foto: Zabur Karuru/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno (kedua kiri) saat meninjau media center KTT ke-43 ASEAN 2023 di JCC, Jakarta, Jumat (1/9/2023). Foto: Zabur Karuru/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mensesneg Pratikno menanggapi pertemuan Ketua Umum NasDem Surya Paloh dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Kamis (31/8).
ADVERTISEMENT
Paloh menyebut, dalam pertemuan itu dirinya membahas 2024 hingga rencana menduetkan Anies dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai capres dan cawapres.
Pratikno mengkonfirmasi pertemuan itu. Namun, ia membantah ada pembahasan terkait masalah capres dan cawapres.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno berkunjung ke Pameran Arsip dan Mobil Kepresidenan RI di Gedung Sarinah, Jakarta, Sabtu (13/8). Foto: Biro Humas Kemsetneg
Ia mengungkapkan, Jokowi baru tahu soal Anies Baswedan 'meminang' Muhaimin Iskandar menjadi cawapresnya lewat media. Ia memastikan, tak ada pembahasan soal pencapresan dan pencawapresan dengan Surya Paloh.
"Kami di Istana tidak mencampuri urusan pencapresan-pencawapresan sama sekali. Pak Presiden sama sekali tidak mencampuri itu," kata Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (1/9).
Pratikno mengatakan, PKB menyampaikan kepada Istana mengenai kabar Cak Imin menjadi cawapres Anies.
"Jadi sama sekali tidak tahu dan tidak ada maksud sekalipun untuk menghalangi seseorang. Intinya pemerintah mendukung sepenuhnya proses demokrasi ini berjalan dengan baik dan berkualitas," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Pratikno mengatakan tak ada pembahasan soal koalisi dengan Jokowi. Sebab, koalisi merupakan urusan masing-masing partai politik.
"Kemarin itu topik pembicaraannya itu ringan-ringan saja dan Pak Surya itu menyampaikan suasana politik itu dingin-dingin saja, tidak ada yang perlu dikhawatirkan gitu," ucap Pratikno.
"Ya, hanya itu, tidak ada pembicaraan tentang koalisi parpol dalam pilpres dan lain-lain itu tidak ada sama sekali," pungkasnya.
Presiden Jokowi dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers kepada wartawan pada perayaan HUT ke-8 NasDem. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden