Profil Fadil Zumhana, Jampidum Kejaksaan Agung yang Dikenal Tegas

11 Mei 2024 13:39 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung (Jampidum Kejagung) Fadil Zumhana menyampaikan keterangan kepada wartawan di lobi gedung Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum, Jakarta Selatan, Rabu (28/9/2022). Foto: Putu Indah Savitri/ANTARA
zoom-in-whitePerbesar
Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung (Jampidum Kejagung) Fadil Zumhana menyampaikan keterangan kepada wartawan di lobi gedung Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum, Jakarta Selatan, Rabu (28/9/2022). Foto: Putu Indah Savitri/ANTARA
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) Kejaksaan Agung, Fadil Zumhana (59), meninggal dunia pada Sabtu (11/5). Kabar duka ini disampaikan langsung oleh Kejaksaan Agung RI melalui akun Instagramnya.
ADVERTISEMENT
Semasa hidupnya, lulusan Fakultas Hukum Universitas Katolik Parahyangan Bandung ini pernah menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Surabaya periode 2010-2011. Pada April 2011 ia kemudian dimutasi menjadi Asisten Bidang Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejari Jawa Barat.
Setelah itu karier Fadil makin meroket. Pada 2017-2018, ia dipromosikan menjadi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Timur.
Dilansir dari situs Kejaksaan Agung RI, selama bertugas di Kalimantan Timur itu, Fadil dikenal sebagai sosok yang tegas, konsisten, dan berintegritas. Bahkan karena hal itu, ia kerap dianggap sebagai sosok pemimpin yang tegas.
Fadil Zumhana, Jampidum Kejaksaan Agung, meninggal dunia. Foto: Dok. Kejagung
Selama berkarier di Kejaksaan, Fadil beberapa kali bercerita pernah mendapatkan banyak fitnah. Tuduhan yang dilayangkan kepada dirinya seringkali berkaitan dengan tindak pidana korupsi yang tengah ia tangani.
ADVERTISEMENT
Usai menjabat di Kalimantan, Fadil naik posisinya menjadi Sekretaris Jam Pisus Kejaksaan Agung RI. Baru pada 2020, ia dilantik menjadi Jampidum Kejaksaan Agung RI hingga tutup usia pada Sabtu (11/5).
Saat penanganan kasus Ferdy Sambo dkk, Fadil menjadi salah satu yang banyak bicara. Ia menjadi pihak terdepan yang menjelaskan tuntutan yang dijatuhkan kepada Richard Eliezer, yang kala itu lebih rendah dari Ferdy Sambo dkk.