PT IMIP Tegaskan Tak Ada Tabung Oksigen yang Meledak saat Smelter ITSS Terbakar

24 Desember 2023 17:14 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di pabrik PT ITSS usai kebakaran tungku smelter No. 41 di Morowali, Minggu (24/12/2023). Foto: PT ITSS
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di pabrik PT ITSS usai kebakaran tungku smelter No. 41 di Morowali, Minggu (24/12/2023). Foto: PT ITSS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Media Relations Head PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) Dedy Kurniawan memastikan tidak ada tabung oksigen yang meledak saat kebakaran tungku smelter PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS). PT ITSS merupakan tenant yang beroperasi di kawasan IMIM, Morowali, Sulawesi Tengah.
ADVERTISEMENT
Kebakaran itu terjadi pada Minggu (24/12) pukul 05.30 WITA. Dedy mengatakan tungku smelter nomor 41 yang terbakar, awalnya masih ditutup untuk operasi pemeliharaan. Saat proses perbaikan terdapat sisa slag atau terak dalam tungku yang keluar.
Terak itu bersentuhan dengan barang-barang yang mudah terbakar di lokasi.
"Dinding tungku lalu runtuh dan sisa terak besi mengalir keluar sehingga menyebabkan kebakaran. Akibatnya, pekerja yang berada di lokasi mengalami luka-luka hingga korban jiwa," kata Dedy dalam keterangannya, Minggu (24/12).
Ledakan tungku smelter milik PT ITSS, Minggu (24/12/2023). Foto: Dok. Istimewa
Data terbaru, korban jiwa dalam kebakaran itu berjumlah 13 orang. Terdiri dari atas 9 pekerja Indonesia dan 4 pekerja asal China.
Sementara korban luka sebanyak 46 orang. Mereka umumnya terluka karena terkena uap panas.
"Hasil identifikasi penyebab kecelakaan ini sekaligus menegaskan bahwa tidak ada tabung oksigen yang meledak seperti diinformasikan sebelumnya," jelas Dedy.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya disebutkan sejumlah tabung oksigen yang digunakan untuk mengelas bagian tungku, ikut meledak usai area tersebut terbakar.