Puan Sebut Gibran Masih Bisa Maju Pilwalkot Solo: Lewat DPP/DPD PDIP

Gibran Rakabuming Raka saat tiba dirumah Megawati, di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019). Foto: Helmi Afandi/kumparan

Ketua DPP PDIP Puan Maharani menganggap putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, tetap memiliki peluang untuk maju Pilwalkot Solo. Meski, DPC PDIP telah memiliki bakal calon sendiri yakni Achmad Purnomo-Teguh Prakosa.

Menurutnya, Gibran Rakabuming masih memiliki kesempatan karena masih ada mekanisme berjenjang di internal PDIP. Selain di Dewan Pimpinan Cabang (DPC), PDIP masih membolehkan Gibran maju lewat DPD.

"Jadi mekanisme pencalonan atau calon orang-orang yang ingin masuk atau maju dalam pilkada itu memang kita punya proses berjenjang di internal partai. Dalam artian, setelah di DPC kita masih memperbolehkan calon yang kemudian ingin maju dalam pilkada itu mencalonkan di DPD," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/10)

Selanjutnya, jika di level DPD Provinsi Gibran juga tak bisa maju lantaran sudah memiliki calonnya sendiri, maka bisa melalui jalur DPP Partai.

Ketua DPR Puan Maharani di Gedung Parlemen RI. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

"Kalaupun di DPD itu sudah tutup kemudian yang bersangkutan itu bisa mencalonkan melalui DPP partai. Jadi, jenjang itu sebenarnya masih bisa dilakukan. Dan mekanisme itu bisa saja dilakukan," jelasnya.

Puan menegaskan, kans Gibran maju di Pilwalkot Solo masih terbuka lebar. Apalagi, Pilkada masih berlangsung lama, yakni September 2020.

"Ya iya dong (peluang Gibran masih ada). Semuanya dari mana saja dari siapa saja mekanismenya seperti itu. Pertama, mendaftar dulu kemudian masuk fit and proper dan lain-lain. Kemudian baru diputuskan. Ini kan pilkadanya juga masih tahun 2020, masih lama," tandasnya.

Putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka saat tiba untuk melakukan pertemuan tertutup dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Sebelumnya, pada Kamis (24/10), Gibran Rakabuming telah sowan ke kediaman ketum Megawati Soekarnoputri. Dalam kesempatan itu, Gibran menyampaikan keseriusannya maju di Pilkada 2020 mendatang.

"Saya sampaikan ke Ibu Mega, saya tidak akan maju lewat independen seperti dikatakan di Solo kemarin. Itu tidak benar. Jadi saya tidak pernah berkata kepada siapapun, dimanapun, kalau saya akan maju lewat independen. Saya akan berjuang melalui PDIP," kata Gibran.

Sementara itu, bakal calon Wali Kota Solo yang diusung DPC PDIP Solo, Achmad Purnomo, mengaku pasrah dan legawa semisal ia dicoret dari daftar calon.

"Saya pasrahkan saja semua keputusan rekomendasi calon wali kota kepada partai," ujar Achmad yang kini masih menjabat sebagai Wakil Wali Kota Solo itu di kantornya, Jumat (25/10). "Sebagai kader partai harus wajib tegak lurus kepada keputusan ketua umum dan partai".