Raja Malaysia Meradang Akibat Kaus Kaki Lafaz Allah, Minta Pelaku Ditindak Tegas

20 Maret 2024 11:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sultan Ibrahim Iskandar dari Johor (dasi merah) berjalan setelah pemilihan raja Malaysia berikutnya di Istana Nasional di Kuala Lumpur pada Jumat (27/10/2023). Foto: MOHD RASFAN/POOL via AFP
zoom-in-whitePerbesar
Sultan Ibrahim Iskandar dari Johor (dasi merah) berjalan setelah pemilihan raja Malaysia berikutnya di Istana Nasional di Kuala Lumpur pada Jumat (27/10/2023). Foto: MOHD RASFAN/POOL via AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Yang di-Pertuan Agong Malaysia Sultan Ibrahim pada Selasa (19/3) mengutuk penjualan kaus kaki bertuliskan lafaz Allah di jaringan ritel KK Super Mart. Dia menyerukan penyelidikan kasus tersebut.
ADVERTISEMENT
Raja Malaysia dari Kesultanan Johor ini lewat unggahan Facebook menegaskan, tindakan tegas harus diambil bagi siapa pun yang terbukti bersalah.
“Entah ini disengaja atau tidak, baik itu diimpor atau diekspor, saya ingin penegak hukum menyelidiki dan mengambil tindakan tegas,” ucap Sultan Ibrahim seperti dikutip dari AFP.
Meski tidak punya wewenang politik, Raja Malaysia adalah pemimpin Islam di negeri jiran.
Raja Malaysia jarang menyampaikan teguran resmi. Kali ini Raja Malaysia menyerukan rakyat Malaysia menjaga keharmonisan sosial, serta menahan diri membicarakan isu sensitif seperti agama hingga ras.

Isu Kaus Kaki Viral Seminggu Ini

Isu kaus kaki dengan tulisan lafaz Allah dengan merek dagang Miranosock tersebut viral melalui media sosial dan menjadi pembahasan dewan di Sidang Dewan Rakyat Malaysia, serta menjadi pemberitaan di berbagai media massa Malaysia sejak seminggu terakhir.
ADVERTISEMENT
Menteri Perdagangan Dalam Negeri dan Biaya Hidup Malaysia, Armizan Mohd Ali, dalam sidang di Gedung Parlemen pada Kamis (14/3) lalu mengatakan pihaknya juga menerima laporan adanya kaus kaki tersebut dan melakukan pemeriksaan.
Saat itu, Armizan mengatakan pihak KK Mart atau KK Supermart & Superstore Sdn Bhd telah mengeluarkan permohonan maaf dan memeriksa produk kaus kaki yang diambil melalui konsinyasi.
Armizan mengatakan, pihaknya akan melakukan pemeriksaan terperinci sekiranya terdapat pelanggaran undang-undang yang ada.
Dalam gambar yang viral, kaus kaki itu berwarna putih dengan tulisan Allah di bagian atas berwarna hitam disertai tulisan Arab.