Ramai Acara Metamorfoshow Diduga Digelar HTI, Pihak TMII Beri Penjelasan

23 Februari 2024 10:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Teater Tanah Air, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, tengah menjadi sorotan karena diduga digunakan organisasi yang telah dibubarkan pemerintah, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), untuk acara bertajuk Metamorfoshow: It's Time to be One Ummah. Kegiatan itu diketahui dilaksanakan pada tanggal 17 Februari 2024.
ADVERTISEMENT
Dalam video yang beredar, tampak sejumlah orang menghadiri acara tersebut yang dipandu seorang ustaz. Para peserta juga menyaksikan sejumlah video berkaitan dengan sejarah Nabi. Salah satu sesi video memperlihatkan, sang pembawa acara menyinggung soal hukum syariah di Indonesia.
Penjelasan TMII
Merespons hal itu, Kepala Seksi Humas TMII Novera Mayang tidak menjawab secara detail apakah kegiatan itu berkaitan dengan HTI atau tidak. TMII beralasan, acara itu sudah dapat persetujuan dari kepolisian.
"Terdapat surat izin keramaian yang dikeluarkan oleh Kapolsek Cipayung pada tanggal 9 Februari 2024," kata Novera, Kamis (22/2).
Meski begitu, pihaknya bersama kepolisian akan mendalami apakah penyelenggara acara itu menyalahgunakan izin tersebut untuk kepentingan tertentu.
Berikut keterangan resmi TMII:
ADVERTISEMENT
Terkait acara tersebut berikut yang dapat kami sampaikan.
1. TMII menerima surat dari Panitia Metamorfo Show pada tanggal 7 Februari 2024 untuk kegiatan Peringatan Isra Mi’raj 1445 H yang berlokasi di Gedung Teater Tanah Airku. Surat yang diajukan berupa permohonan free pass dan shuttle kegiatan. Terkait permohonan free pass ini manajemen TMII tidak mengabulkan dan tetap berbayar sesuai ketentuan.
2. Teater Tanah Airku adalah aset yang dikelola oleh Mitra Pihak ke-3.
3. Terdapat surat izin keramaian yang dikeluarkan oleh Kapolsek Cipayung pada tanggal 09 Februari 2024, dengan tembusan kepada Kapolres Metro Jakarta Timur dan Kasat Intelkam Polres Metro Jakarta Timur perihal acara peringatan Isra Mi’raj 1445 H di Gedung Teater Tanah Airku TMII.
ADVERTISEMENT
4. Posisioning TMII dalam hal ini sebagai pengelola kawasan, sehingga konten/substansi acara merupakan tanggung jawab dari pihak penyelenggara.
5. Pada saat berlangsungnya acara tidak terdapat atribut yang terpasang di area luar Gedung Teater Tanah Airku. Juga tidak terjadi gangguan kondusifitas keamanan dan kenyamanan pengunjung TMII lainnya.
6. Saat ini Pihak Kepolisian sedang berkoordinasi bersama Manajemen TMII untuk melakukan investigasi.
Wiranto membubarkan HTI Foto: Anggi Dwiky/kumparan
Berdasarkan informasi yang viral di media sosial X, satu pembicara yang hadir adalah Ismail Yusanto, eks jubir HTI.
Pemerintah membubarkan ormas HTI enam tahun lalu.
Wiranto yang menjabat sebagai Menko Polhukam kala itu mengatakan, kegiatan HTI terindikasi kuat bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945, sebagaimana diatur dalam UU Ormas.
“Mencermati berbagai pertimbangan di atas serta menyerap aspirasi masyarakat, pemerintah perlu mengambil langkah-langkah hukum secara tegas untuk membubarkan HTI,” kata Wiranto dalam jumpa pers pengumuman pembubaran pada 8 Mei 2017.
ADVERTISEMENT
Sebagai tindak lanjut, Kementerian Hukum dan HAM mencabut status badan HTI pada tanggal 19 Juli 2017.